Peninggalan Masa Megalitikum Pasemah Layak Menjadi Situs Warisan Dunia

- 25 Desember 2020, 20:21 WIB
Arca berbentuk manusia yang ditemukan di Lahat, Sumatera Selatan
Arca berbentuk manusia yang ditemukan di Lahat, Sumatera Selatan /Antara/Aziz Munajar/

Namun hingga saat ini upaya dari pemda setempat untuk mengemas dan mengembangkan keberadaan situs-situs itu agar branding-nya lebih menguat belum terlalu maksimal.

Baca Juga: BMKG Sebut Dinamika Atmosfer Memicu Terjadinya Hujan Lebat di Wilayah Bandung

 Ia mengatakan temuan situs kebudayaan megalitikum berupa arca, lumpang batu, lesung batu, kuburan batu, hingga bilik batu saat ini memang paling banyak ditemukan di Kabupaten Lahat sehingga mendapat rekor MURI sebagai pemilik situs megalitik terbanyak pada 2012.

Namun pihaknya meyakini masih ada ratusan tinggalan situs yang belum ditemukan dan kemungkinan menyebar di Kota Pagaralam, Kabupaten Empat Lawang hingga Muara Enim karena wilayah itu diyakini sebagai awal mula kehidupan manusia di Sumsel sejak 3.000 tahun lalu.

"Bisa jadi situs-situs itu berada di semak-semak, karena jika melihat dari temuan-temuan terbaru di Desember ini lokasinya berada di kampung-kampung lama yang ditinggal penghuninya," katanya.

Baca Juga: Korban Longsor di Jayagiri Lembang Ditemukan Dalam Keadaan Meninggal

Pihaknya siap membantu pemerintah setempat dalam upaya pengusulan situs megalit menjadi warisan dunia UNESCO, sebab saat ini pihaknya juga telah menerjunkan tim untuk meninjau temuan dua arca terbaru.

Sementara Lembaga Kebudayaan dan Pariwisata Paranomic Of Lahat yang mendata temuan megalit sejak 2009 mencatat total terdapat tinggalan benda-benda masa megalitikum dari arca hingga bilik batu mencapai 1.000 buah dan tersebar di 54 situs di Kabupaten Lahat, demikian Budi Wiyana.
​​​​​​​

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah