GALAJABAR – Eks politisi senior Partai Amanat Nasional (PAN) yang juga merupakan pendiri Partai Ummat, Amien Rais telah menyelesaikan investigasi peristiwa tewasnya enam laskar FPI.
Tim investigasi yang Ia namakan Tim Pengawas Peristiwa Pembunuhan 6 Laskar FPI akan melaporkan hasil investiasinya tersebut kepada Presiden Joko Widodo.
Dalam tayangan video yang diunggah di kanal YouTubenya pada ‘Amien Rais Official’ yang tayang pada Selasa, 9 Februari 2021, Ia mengatakan perihal investigasi tersebut.
Baca Juga: Duuhhh..Seorang Pasien Covid-19 di Cimahi Malah Bekerja di Pabrik Kerupuk
Pertama ia sampaikan mengenai negara demokrasi yang menurutnya lembaga kepresidenan sebagai lembaga kekuasaan tidak boleh dianggap sebagai lembaga kekuasaan yang menakutkan.
Karena menurutnya semestinya rakyat dan presiden duduk sama rendah, berdiri sama tinggi.
“Dalam negara demokrasi, lembaga kepresidenan tidak boleh menakutkan, seram atau angker, karena dalam demokrasi rakyat dengan presiden itu duduk sama rendah, berdiri sama tinggi,” ungkapnya.
Baca Juga: Ini 5 Manfaat Saffron Bagi Kesehatan, Mulai dari Menurunkan Berat Badan hingga Mengobati Kanker
Baginya, dalam konsep yang lebih jauh bahwa pemimpin adalah pelayan bagi rakyatnya, kendati demikian dalam konsep demokrasi rakyat dan pemimpin sama.
Ia juga mengungkapkan jangan seolah-olah istana itu sangat tinggi.