Buntut Pertanyaan JK Soal Bagaimana Cara Mengkritik, Dewi Tanjung: Harusnya Bapak Introspeksi Diri Dong!

- 18 Februari 2021, 09:43 WIB
Politisi PDI Perjuangan, Dewi Tanjung.*
Politisi PDI Perjuangan, Dewi Tanjung.* /Twitter /@DTanjung15

GALAJABAR - Pernyataan Jusuf Kalla tempo hari yang mempertanyakan 'bagaimana cara mengkritik tanpa dipanggil polisi?' menuai polemik hingga hari ini.

Belakangan pernyataan Jusuf Kalla itu dianggap mewakili keadaan yang memang tengah terjadi saat ini.

Namun, bagi sebagiannya justru sebaliknya. Rupanya banyak yang justru membantah dan membalas pertanyan JK itu dengan serangan kritik pula.

Serangan terhadap JK buntut pernyataannya soal kritik datang baru-baru ini dari salah satu politisi PDIP, Dewi Tanjung.

Baca Juga: Rocky Gerung Sebut 'Kepala Jokowi yang Harus Direvisi', Husin Shihab: Saya Siap Laporkan!

Melalui akun Twitter-nya @DTanjung15 pada Rabu, 17 Februari 2021, Ia melancarkan serangan terhadap mantan Wakil Presiden era pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Joko Widodo (Jokowi) itu.

Dalam cuitannya, Ia balik mempertanyakan dan mengaku heran ihwal anak dari JK yang mengerahkan pengacara pada pelaporan kasus 'caplin' hingga menyarankan Jusuf Kalla untuk introspeksi diri.

"Pak JK bingung orang mengkritik pemerintah lalu ditangkap polisi, Saya juga heran anak Bapak kok harus marah dan kerahkan begitu banyak pengacara melaporkan orang yang bahas soal CAPLIN," tulisnya.

"Harusnya Bapak introspeksi diri dong, baru bapak mengkritik orang lain atau pemerintah," lanjutnya.

Baca Juga: Kapolri Akan Luncurkan e-TLE di 10 Polda pada 17 Maret 2021

Halaman:

Editor: Digdo Moedji


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah