Mensos Risma Ungkap Bobroknya Juliari Batubara, Christ Wamea : Rezim Aneh, yang Disalahkan Kok Era Pak Harto

- 4 Mei 2021, 10:38 WIB
Christ Wamea.
Christ Wamea. /Twitter/@PutraWadapi

GALAJABAR – Christ Wamea selaku tokoh Papua turut menanggapi ungkapan Tri Rismaharini mengenai data ganda penerima Bantuan Sosial (Bansos).

Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini baru-baru ini mengungkap 21 juta data ganda penerima Bansos.

Risma langsung melaporkan hal ini kepada pihak terkait, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Hal itu dilakukannya sebagai upaya untuk memperbaiki data penerima bansos yang sebelumnya direkomendasikan KPK.

Baca Juga: Heboh Soal Janggal KPK, Rocky Gerung : Pembuat Soal Dari Gorong, Hanya Untuk Curigai Warga Negara

Data ini dilaporkan Risma ke KPK sejak Jumat, 30 April 2021 lalu.

“Jadi, kami melaporkan karena memang untuk data itu sudah masuk di dalam Stranas KPK yang harus kami tindaklanjuti,” ujar Risma dalam keterangannya.

“Juga ada temuan dari BPKP maupun BPK tentang data saat itu,” sambungnya.

Hingga bulan April 2021, Risma mengaku telah menonaktifkan 21 juta lebih data ganda penerima Bansos.

Baca Juga: Simak Jadwal Imsakiyah, Buka Puasa dan Waktu Shalat di Wilayah Jabodetabek untuk Selasa 4 Mei 2021

Tindakan Risma pun sempat heboh dan menuai pro kontra dari masyarakat luas. Dari satu pihak, Risma dianggap telah mengungkap bobroknya kinerja Juliari Batubara, mantan Menteri Sosial.

Di sisi lain, yang justru disalahkan adalah era Presiden Soeharto. Menanggapi hal ini, Christ Wame melalui Twitternya @PutraWadapi membuat sebuah cuitan.

Christ Wamea merasa aneh karena menurutnya Risma melakukan tindakan ini untuk mengungkap bobroknya kinerja Juliari Batubara tapi justru yang disalahkan adalah era Presiden Soeharto.

Baca Juga: Lagu Pengantar Tidur Ibu (Chapter 7)

“Risma ungkap Data Ganda Penerima Bansos yg merupakan  Bobroknya Kinerja kader PDIP  Juliari Batubara tapi yg disalahkan era pak Harto. Rezim aneh,” tulisnya.

Cuitan ia pun mendapatkan berbagai komentar dari warganet. ***

 

Editor: Digdo Moedji


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x