Politikus: Lihat Kerumunan Saat Belanja, HRS Tak Seharusnya Diadili Soal Kerumunan!

- 5 Mei 2021, 13:52 WIB
Toko Khalisa di Mall Thamrin City yang harus ditutup sementara, lantaran dinilai menyebabkan kerumunan massa di tengah masa pandemi Covid-19
Toko Khalisa di Mall Thamrin City yang harus ditutup sementara, lantaran dinilai menyebabkan kerumunan massa di tengah masa pandemi Covid-19 /Instagram/@lambeturah_officia

GALAJABAR - Lagi-lagi kerumunan menjelang Hari Raya Idulfitri 1442 Hijriah terjadi di wilayah Thamrin City.

Sebuah video kerumunan kembali viral di media sosial, khususnya Twitter. Melalui video itu, terlihat para konsumen "menggila" dan mengabaikan protokol kesehatan.

Tak hanya itu, mereka juga sama sekali tidak menjaga jarak satu sama lain sehingga sangat rentan terpapar Covid-19.

Baca Juga: Dikabarkan Tak Lolos TWK hingga Sebut Ada Upaya Singkirkan Pegawai KPK, Novel Baswedan: Saya Terkejut

Ini bukan kali pertama kerumunan terjadi, karena sebelumnya kerumunan juga terjadi di Pasar Tanah Abang.

Menanggapi hal ini, juru bicara vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan, dr. Siti Nadia Tarmidzi menyampaikan, kemungkinan bukan hanya klaster pasar yang bisa terjadi, tetapi juga klaster keluarga.

"Mungkin saja klaster pasar, tetapi yang akan terinfeksi itu para pedagang pasar. Tetapi kalau kita lihat bukan hanya pedagang yang akan terdampak, karena dari apa yang terjadi di Tanah Abang itu, pengunjungnya bisa dari seluruh wilayah sekitar Jakarta," kata Nadia dilansir melalui berbagai sumber.

Baca Juga: WNA Bisa Masuk ke Indonesia, Tapi Mudik Dilarang, Gus Umar: Sedihnya

"Itu yang akan berpotensi bukan hanya klaster pasar yang akan muncul, tapi juga klaster keluarga yang bisa dalam jumlah banyak. Karena kita lihat betapa banyaknya pengunjung yang ada di pasar kemarin," tandasnya.

Halaman:

Editor: Noval Anwari Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x