GALAJABAR – Tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Umar Hasibuan atau Gus Umar turut menyoroti ihwal pernyataan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
Menurut Gus Umar, Megawati sendiri telah menganggap gubuk orang miskin sebagai tempat Tuhan bersemayam.
Berdasarkan fakta yang ada di lapangan, Gus Umar menyebut, uang masyarakat miskin itu justru banyak “bersemayam” di kader PDIP.
“Megawati : Tuhan bersemayam di gubuk orang miskin. Tapi faktanya uang orang miskin dikorupsi oleh kader partai anda bu Megawati,” kata Gus Umar yang dikutip galajabar dari akun Twitter pribadinya, @UmarAlChelsea_, Sabtu 15 Mei 2021.
Baca Juga: Ayu Ting Ting Bawa Keluarga Liburan Idulfitri di Lembang
Cuitan tersebut menuai beragam komentar dari warganet baik itu komentar yang pro maupun kontra.
“Koruptor paling durhaka, Tuhan sedang bersemayam di orang miskin , bantuannya malah di korupsi. Tuhannya ditipu,” kata akun @NAL***.
“Kader itu bukan bu Megawati,” kata akun @sar***.
Sebelumnya, Megawati turut menyampaikan beberapa pesan terkait Hari Raya Idulfitri 1442 H.
Baca Juga: 10 Link Ini Sediakan Twibbon Gratis Edisi Dukungan Rakyat Palestina, Lengkap dengan Cara Menggunakannya
Megawati berharap agar masyarakat Indonesia menjadikan momen Hari Raya Idul Fitri 1442 H sebagai momen untuk memperbaiki diri menjadi pribadi yang lebih baik lagi.
Tidak hanya itu, Megawati juga meminta kepada para kader PDIP untuk menjadikan momen Hari Raya Idul Fitri 1442 H sebagai momen untuk memperkuat hubungan antara PDIP dengan rakyat.
Menurut Megawati, hal tersebut dapat dilakukan para kader PDIP dengan selalu dekat dengan rakyat baik itu dalam keadaan senang maupun susah.
Baca Juga: Sungguh Bernilai Sejarah! Ketua Fraksi PKS Ini Ungkap Fakta Menarik Hubungan Antara Palestina dan Indonesia
Maka dari itu, Megawati meminta para kader PDIP untuk selalu mengingat apa yang pernah diajarkan Soekarno.
“Orang tidak bisa mengabdi kepada Tuhan dengan tidak mengabdi kepada manusia, dan Tuhan bersemayam di gubuk orang miskin,” ujar Megawati yang teringat ajaran dari Soekarno. ***