Relawan Jokowi Mendadak Kritik Nadiem Makarim hingga Minta Presiden Rombak Kementerian

- 10 September 2021, 10:08 WIB
Mendikbud ristek Nadiem Anwar Makarim.
Mendikbud ristek Nadiem Anwar Makarim. /Kemendikbud ristek/

Baca Juga: Aksi Bruce wills mencuri Permata, Precious Cargo Tayang di Bioskop Trans TV Malam Ini

“Kalau di daerah masih masuk akal. Ini di Jabodetabek, banyak siswa yang tak zoom. Ini akibat menterinya yang elitis tidak kontrol ke bawah,” tuturnya.

Tokoh relawan Jokowi ini juga mengatakan, harusnya Nadiem rajin turun ke sekolah-sekolah.

Hal ini dilakukan demi memastikan kegiatan belajar mengajar berjalan dengan baik.

“Ada persoalan guru yang gagap teknologi. Kalau di kota kecil, apalagi desa kita maklumi, tapi aneh kalau guru di kota besar tidak mampu pakai zoom atau justru malas,” ungkapnya.

Baca Juga: Menparekraf Ajak Para Pelaku Ekonomi Kreatif Terus Bergerak

Lebih lanjut, Pendiri Front Aksi Mahasiswa Tangerang ini menyayangkan keputusan Nadiem yang tidak emberikan BOS bagi sekolah/madrasah yang muridnya kurang 60 orang. Ini memperlihatkan dia tidak paham pendidikan nasional.

“Itu adalah kebijakan diskriminatif terhadap anak bangsa yang bertentangan dengan UUD 1945, dan karena itu wajib segera dicabut,” pungkasnya.

Sebagai informasi, Nadiem Anwar Makarim, B.A., M.B.A dilantik pada 23 Oktober 2019 oleh Presiden Jokowi dan Wakil Presiden K.H Ma'ruf Amin.

Pada 22 Oktober 2019, Nadiem secara resmi menyatakan bahwa dirinya mengundurkan diri sebagai Direktur Utama Gojek setelah pagi harinya dipanggil oleh Jokowi ke istana negara.

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah