GALAJABAR - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir lagi-lagi didesak untuk mencopot jabatan Komisaris Utama (Komut) PT Pertamina dari Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Terlebih, kehadiran Ahok di Pertamina dinilai hanya membuat gaduh dan keributan di kalangan publik.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi yang menyoroti Ahok.
“Selama jadi komut, apa yang sudah dilakukan oleh Ahok selain bikin keributan dan kegaduhan?” ujarnya pada wartawan, Ahad, 2 Desember 2022.
Dengan pencopotan itu, lanjut Muslim, Erick akan memberi peluang bagi Ahok untuk merampungkan berbagai kasus korupsi yang selama ini diduga melibatkan dirinya.
“(Kalau dicopot) dia (Ahok) bisa konsentrasi hadapi dugaan kasus-kasus korupsi di KPK,” ungkapnya.
Pengamat politik ini lantas mengatakan, bila Ahok tidak segera dicopot, bukan tidak mungkin Pertamina akan terseret dengan kasusnya.
Baca Juga: HAB Kemenag 2022, Menag: Jadikan Agama Sebagai Inspirasi dan Penggerak Untuk Tingkatkan Kreativitas