DI LUAR EKSPEKTASI! PDIP Kompak Sundaan Usai Polemik Arteria, Ruhut Sitompul: Nyuhunkeun Dihapunten

- 25 Januari 2022, 16:00 WIB
Politikus PDIP, Ruhut Sitompul
Politikus PDIP, Ruhut Sitompul /Tangkap layar YouTube.com/Ruhut P Sitompul./



GALAJABAR - Belum lama ini, politikus PDI Perjuangan, Ruhut Sitompul menanggapi polemik yang ditimbulkan oleh rekan sesama politisinya, Arteria Dahlan.

Seolah mewakili partainya, Ruhut Sitompul langsung menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat Sunda yang merasa tersinggung dengan aksi yang dilakuan oleh Arteria Dahlan.

Melalui akun Twitter pribadinya @ruhutsitmpul, dirinya bahkan menggunakan bahasa Sunda dalam menyampaikan permintaan maafnya.

Baca Juga: PTM di Tengah Lonjakan Kasus Covid-19, Ini 7 Saran Ombudsman Untuk Gubernur dan Bupati/Waki Kota di Jabar

"Dengan kerendahan hati nyuhunkeun dihapunten kalepatan nyarios anu ngajantenkeun nyeri hate urang Sunda (dengan kerendahan hati, mohon dimaafkan kesalahan ucapan yang membuat orang Sunda sakit hati)," katanya dilansir Galajabar dari akun Twutter @ruhutsitompul pada Selasa, 25 Januari 2022.

Dalam unggahan yang sama, Ruhut juga menyebut bahwa sang istri juga merupakan orang Sunda.

Dikatakan Luhut, bahwa istrinya berasal dari Sukabumi, tepatnya di Desa Cisaat.

"Pun bojo oge urang Sunda, linggihna di Desa Cisaat Sukabumi (istri saya juga orang sunda, tinggalnya di Desa Cisaat Sukabumi)," ujarnya.

"Aku Ruhut Poltak Sitompul Kader PDI PERJUANGAN NGAHATURKEUN NUHUN PISAN," tambahnya.

Baca Juga: Nurul Arifin dan Mayong Suryo Lakson Berduka, Putri Sulungnya Maura Magnalia Madyaratri Meninggal Dunia

Seperti diketahui sebelumnya, politikus PDI Perjuangan Arteria Dahlan menjadi sorotan publik akibat pernyataannya soal bahasa Sunda yang kontroversional.

Hal ini bermula dari keinginannya yang meminta Jaksa Agung untuk mencopot jabatan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) yang memakai bahasa Sunda dalam rapat kerja.

Alih-alih mendapat dukungan, Arteria Dahlan justru 'diserang' oleh masyarakat Sunda.

Baca Juga: Ini Arti Asmaul Husna: Al Barr, At Tawwab, dan Al Muntaqim, Mudah-mudahan Kerbaikan Selalu Menyertai Kita  

Adapun pernyataan Arteria Dahlan soal Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) harus dipecat karena memakai bahasa Sunda saat rapat.***

Editor: Noval Anwari Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x