Network
GALAJABAR - Kekompakan dan "keromantisan" Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dengan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil saat bermain bola di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara mendapatkan berbagai tanggapan.
Direktur Riset Indonesian Presidential Studies (IPS), Arman Salam menilai kekompakan Anies Baswedan dan Ridwan Kamil sebagai sinyal kompromi di antara kedua tokoh tersebut.
Arman Salam berpandangan, bila keharmonisan keduanya langgeng hingga dicalonkan maka mereka berdua bisa menang di kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
“Jika keromantisan tersebut berlanjut pada pasangan kontestasi pilpres nanti maka pasangan ini dapat dipastikan menjadi pasangan kuat dan berpotensi menang,” ujarnya kepada wartawan Jumat, 18 Februari 2022.
Baca Juga: Survei Mayoritas Publik Setuju Indonesia Dipimpin Figur Perempuan, Puan Berpeluang pada 2024
Sementara Anies dan Kang Emil terus menjalin komunikasi, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dinilai masih terganjal.
Ganjar, kata Arman yang juga merupakan pengamat politik itu, harus berjibaku meluruskan dan berpikir keras mengambil langkah populis soal kisruh di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.
“Tentu Wadas menjadi ganjalan bagi Ganjar dalam menggenjot kesukaan dan dukungan bagi dirinya. Jika salah bertindak Wadas juga berpotensi merontokkan dukungan yang sudah ada untuk Ganjar dan PDIP di Jawa Tengah,” tandasnya.
Seperti diketahui, melalui akun Twitter resminya, Anies mengunggah momen di Jakarta International Stadium (JIS) bersama Kang Emil.
Baca Juga: Mendagri Tito Karnavian: Siapapun Presiden di 2024 Diharapkan Dukung Ibu Kota Baru
Dalam video yang diunggah, Anies terlihat melakukan tendangan pinalti ke arah gawang yang dijaga oleh Kang Emil. Mereka berdua bergantian menendang dan menjaga gawang.
"Messi pun ketar-ketir melihat gol penalti ini. Bukan begitu, Kang @RidwanKamil?" cuit Anies Baswedan dikutip Galajabar dari Twitter @aniesbaswedan, Kamis 17 Februari 2022.
Ia juga mengucapkan terima kasih pada Kang Emil karena sudah berkunjung ke JIS.
"Terima kasih Kang Emil sudah datang dan sparring di JIS. Di dalam lapangan boleh berhadapan, tapi di luar lapangan sama-sama tim bubur diaduk," tandasnya.
Baca Juga: Aa Gym Tegaskan Gerakan 212 Tak Radikal: Kalo Nyata Seperti itu Indonesia Sudah Berantakan
Sejak soft launching pada 10 Desember 2021 lalu, JIS sudah banyak dijajal tokoh publik hingga band-band terkenal. ***
