Selain itu, Presiden menegaskan kepada pimpinan TNI dan Polri untuk meningkatkan kedisiplinan untuk hal-hal kecil.
Baca Juga: Dengan Menjual Bulu Ketek dan Kaki, Camille Alexander Bisa Raup Puluhan Juta Rupiah Perbulan!
Contohnya, pembicaraan mengenai ketidaksetujuan terhadap kebijakan IKN di grup WhatsApp.
Sebab, kebijakan mengenai IKN sudah diputuskan pemerintah dan mendapatkan persetujuan dari DPR RI.
Untuk itu, pimpinan TNI dan Polri kini harus berhati-hati apabila pembicaraan di grup WhatsApp terus diperbolehkan.
"Hati-hati kalau seperti itu diperbolehkan dan diterus-teruskan, hati-hati. Misalnya, berbicara mengenai IKN, gak setuju IKN apa, itu sudah diputuskan pemerintah dan sudah disetujui DPR," tuturnya dalam TNI-Polri di Markas Besar TNI Jakarta pada Selasa, 1 Maret 2022.
Baca Juga: Ukraina Berhasil Lumpuhkan Rusia, Jenderal Senior Rusia Tewas Dibunuh Penembak Jitu Ukraina
Kalau dari kalangan sipil, kata Jokowi silakan bicara bebas, namun berbeda dengan kalangan TNI-Polri.
"Kalau di dalam disiplin TNI-Polri sudah tidak bisa diperdebatkan. Kalau di sipil, silakan. Hati hati. Dimulai dari hal-hal kecil, nanti menjadi besar, kita jadi kehilangan kedisiplinan nasional. Karena disiplin TNI-Polri itu berbeda dengan sipil dan dibatasi oleh aturan pimpinan," sambungnya. ***