Rencana Koalisi dengan PKB dan PKS, Partai Demokrat Sampaikan Pernyataan Resmi

- 18 Juni 2022, 13:11 WIB
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono berpelukan dengan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar.
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono berpelukan dengan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar. /Istimewa/

GALAJABAR - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat memberikan pernyataan terkait rencana koalisi yang akan dibangun dengan PKS dan PKB jelang Pemilu Serentak 2024 mendatang.

Pernyataan resmi tersebut disampaikan Herzaky Mahendra Putra selaku Kepala Badan Komunikasi Strategis/Koordinator Juru Bicara DPP Partai Demokrat, melalui keterangan tertulisnya yang diterima di Bandung, Sabtu 18 Juni 2022.

Ada empat poin yang disampaikan oleh Herzaky dalam pernyataan resmi terkait rencana koalisi Demokrat, PKS dan PKB tersebut.

Baca Juga: Bentuk Kepedulian, GeoDipa Sering Terlibat Bantu Penanganan Dampak Bencana Alam

"Pertama, Demokrat memang membuka komunikasi dengan semua Parpol. Karena untuk ikut Pemilu 2024, harus memiliki koalisi yang memenuhi syarat PT 20 persen," kata Herzaky.

Kedua, kata Herzaky, akhir-akhir ini komunikasi dengan PKS dan PKB makin intens. Adanya kesamaan platform, visi dan cara pandang dalam memperjuangkan hak-hak dan program-program pro rakyat menjadi salah satu alasan.

Baca Juga: Presiden Tunjuk Menag Jadi Amirul Hajj 1443 H 28 Juni sampai 19 Juli 2022, Ini Tugas dan Wewenangnya

"Apalagi PD-PKS-PKB pernah sama-sama dalam pemerintahan pada periode 2004-2014. Soal Capres/Cawapres kami kesampingkan dulu. Yang kami utamakan adalah apa yang terbaik untuk rakyat," ujarnya.

Kemudian poin ketiga, komunikasi yang dibangun Demokrat pun dilandasi egalitarian atau kesetaraan, tanpa saling mendominasi satu sama lain, membangun kepercayaan dan soliditas, serta menjunjung tinggi kedaulatan partai masing-masing.

Halaman:

Editor: Ziyan Muhammad Nasyith


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x