Tertipu Situs Pendaftaran Kartu Prakerja? Menteri Imbau masyarakat Segera Lapor Polisi

- 12 Oktober 2020, 07:48 WIB
Penipuan Kartu Prakerja Tahap 11, hati-hati
Penipuan Kartu Prakerja Tahap 11, hati-hati /prakerja.go.id//prakerja.go.id

GALAJABAR - Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziah mengimbau masyarakat yang menjadi korban penipuan situs pendaftaran program Kartu Prakerja, https://prakerja.vip, segera melapor ke polisi.

Pasalnya, situs Prakerja resmi dan benar hanya https://prakerja.go.id.

"Hati-hati rekan pekerja saat menerima informasi. Tetap waspada dan laporkan kepada pihak kepolisian jika mengalami kerugian," kata Ida seperti dikutip galajabar dari antara, Senin 12 Oktober 2020.

Baca Juga: Jalan Tol Jakarta-Cikampek Diperbaiki Mulai Hari Ini Hingga Jumat Mendatang, Hati-hati Macet

Sebelumnya, situs daftar prakerja sempat viral dan menjadi trending topic nomor satu di situs pencarian google dengan 200.000 lebih penelusuran.

Setelah ditelusuri, topik itu menjadi tren setelah munculnya pesan berantai melalui Whatsapp tentang adanya situs pendaftaran https://prakerja.vip.

Bunyi pesan berantai itu sebagai berikut:

Baca Juga: BMKG Keluarkan Peringatan Dini untuk Wilayah Jabar, Hari Ini Berpotensi Terjadi Hujan Disertai Petir

"Daftar Prakerja Sekarang, dapatkan bantuan sebesar 600.000 dari pemerintah lewat program prakerja. Kartu Prakerja adalah program pengembangan kompetensi berupa bantuan biaya yang ditujukan untuk pencari kerja, pekerja ter-PHK atau pekerja yang membutuhkan peningkatan kompetensi.

Bantuan akan dikirim setiap bulan selama program ini berjalan.
Langkah untuk mendaftar Prakerja
- Kunjungi situs https://prakerja.vip
- Isi formulir data diri
- Anda akan mendapatkan pemberitahuan melalui email/nomor hp
- Bantuan akan dikirim melalui rekening bank
harap bagikan pesan ini kepada kerabat yang membutuhkan."

Baca Juga: Lokasi SIM Keliling Polrestabes Bandung, Senin 12 Oktober 2020: Taat Protokol Kesehatan

Ida mengatakan situs tersebut merupakan situs yang dibuat serupa dengan situs resmi prakerja.go.id.

Ia menduga situs prakerja.vip dibuat untuk mengakomodir penyerahan data pribadi, secara cuma-cuma, dari para pendaftarnya.

Kementerian Ketenagakerjaan sudah berupaya memberitahu masyarakat melalui sejumlah akun media sosial resmi yang dikelola Kemnaker, bahwa informasi tersebut hoaks.

Baca Juga: Perancis vs Portugal: Mbappe dan Ronaldo Tak mampu Cetak Gol

Namun, pihak-pihak tidak bertanggung jawab juga membuat akun media sosial serupa, seperti misalnya di Telegram.

Ida mengatakan akun Telegram Kemnaker tersebut bukan dikelola oleh Kementerian Ketenagakerjaan. Untuk itu ia mengingatkan masyarakat agar berhati-hati meneruskan informasi dari sana.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x