Indonesia Pesan 100 Juta Dosis Vaksin Covid-19 ke Perusahaan Asal Inggris

- 14 Oktober 2020, 22:06 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19
Ilustrasi vaksin Covid-19 /RRI/

GALAJABAR - Pemerintah Indonesia memesan 100 juta dosis vaksin Covid -19 ke perusahaan farmasi asal Inggris, AstraZeneca PLC.

Rencananya pngiriman pertama vaksin tersebut diharapkan dapat dilakukan pada semester pertama 2021, dan akan dilakukan secara bertahap.

Pemesanan vaksin dari AstraZeneca PLC ditandai dengan perjanjian kerja sama (letter of intent/LoI). Kesepakatan tersebut dicapai dalam pertemuan antara delegasi pemerintah Indonesia, yang diwakili oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dan Menteri BUMN Erick Thohir serta tim Kemenkes RI dengan jajaran pimpinan AstraZeneca di London, Rabu 14 November 2020.

Baca Juga: Angka Aktif Covid-19 Tiga Daerah  di Jabar Tembus 1.000 Kasus

“Indonesia telah menyampaikan permintaan penyediaan vaksin sebesar 100 juta (dosis) untuk tahun 2021. Pihak AstraZeneca menyambut baik permintaan tersebut,” kata Menlu Retno dalam konferensi pers virtual dikutip galajabar dari Antara, Rabu 14 Oktober 2020.

Menggunakan desain non-replicating viral vector, vaksin buatan AstraZeneca merupakan salah satu kandidat vaksin Covid-19 yang oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tercatat telah memasuki uji klinis tahap 3.

Menurut Retno, AstraZeneca sangat tertarik untuk membangun kerja sama dan kolaborasi strategis jangka panjang dengan Indonesia.

Baca Juga: Tertarik Kelola GLBA ? Pemkot Bandung Siap Melelangkan

“Dalam pertemuan, delegasi Indonesia menekankan faktor keamanan dan efikasi dari vaksin. Faktor-faktor ini akan menjadi bagian penting dari kerja sama vaksin Indonesia dengan AstraZeneca, termasuk berbagi informasi mengenai hasil uji klinis tahap 1 dan 2,” kata Retno.

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x