Diam-Diam, MUI Temui Jokowi Minta Keluarkan Perppu karena Banyak Masyarakat Menolak UU Cipta Kerja

- 19 Oktober 2020, 10:14 WIB
Wakil Ketua Umum MUI Pusat KH Muhyiddin Junaidi.*
Wakil Ketua Umum MUI Pusat KH Muhyiddin Junaidi.* /Tim Dialektika Kuningan 01/

GALAJABAR - Tiga petinggi Majelis Ulama Indonesia (MUI), yaitu Wakil Ketua Umum MUI Pusat, K.H. Muhyiddin Junaidi, Ketua Bidang Hukum MUI Basri Bermanda, dan Ketua Bidang Pemberdayaan Ekonomi Umat MUI Lukmanul Hakim bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Bogor, Jumat , 16 Oktober 2020.

Dalam pertemuan itu, MUI menyampaikan sikapnya menolak UU Ciptaker.

"MUI menolak pembahasan Omnibus Law dilanjutkan apabila melanggar kedaulatan negara, meningkatkan kemiskinan, keterpurukan di kalangan masyarakat, dan melanggar konstitusi," jelas Muhyiddin seperti dikutip galajabar dari Warta Ekonomi, Senin, 19 Oktober 2020.

Baca Juga: Berkat Irfan Hakim, Inul Daratista Terbebas Dari Penipuan yang Menjeratnya Bertahun-tahun

Pertemuan antara petinggi MUI dan Presiden semula tidak diketahui publik. Apalagi, agenda pertemuan tidak tertera dalam jadwal kegiatan Jokowi. Hingga tadi malam, tidak ada publikasi di portal resmi Istana, baik di laman presidenri.go.id maupun di situs Setneg, Setkab, dan Kantor Staf Presiden (KSP) ikhwal pertemuan itu.

Kabar mengenai adanya pertemuan tersebut baru mengemuka setelah MUI membukanya ke publik.

"Kami MUI diundang oleh Bapak Presiden," ungkap Muhyiddin.

Baca Juga: Akhirnya! Ahmad Dhani Ungkap Misteri Hilangnya Angka 19 Pada Nama Band di Album Kedua

Ia menuturkan, pihaknya berbincang dengan Jokowi sekitar dua jam, dari mulai pukul 09.00 pagi hingga menjelang salat Jumat. 

Halaman:

Editor: Noval Anwari Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x