Boss PSG Yakin Kontrak Lionel Messi Tak Melanggar Financial Fair Play

- 11 Agustus 2021, 21:48 WIB
Pemain Paris St Germain Lionel Messi saat diperkenalkan sebagai pemain PSG dalam konferensi pers di Parc des Princes, Paris, Prancis, Rabu (11/8/2021). Messi dikontrak oleh PSG selama dua tahun.
Pemain Paris St Germain Lionel Messi saat diperkenalkan sebagai pemain PSG dalam konferensi pers di Parc des Princes, Paris, Prancis, Rabu (11/8/2021). Messi dikontrak oleh PSG selama dua tahun. /Antara/

GALAJABAR - Pembelian Lionel Messi oleh Paris Saint-Germain mengundang tanda tanya besar, karena berpotensi melanggar aturan Financial Fair Play (FFP) milik UEFA.

penyerang Argentina berusia 34 tahun itu adalah perekrutan terbaru PSG setelah mereka mendatangkan Achraf Hakimi dari Inter dengan nilai 60 juta euro (sekitar Rp1,01 triliun) serta Sergio Ramos, Georginio Wijnaldum dan Gianluigi Donnarumma dengan bebas transfer musim panas ini.

Namun Presiden Paris Saint-Germain, Nasser Al-Khelaifi menegaskan bahwa mengontrak pemain megabintang seperti Lionel Messi tidak membuat klubnya melanggar aturan FFP milik UEFA.

Baca Juga: Tidak Bela Pemerintah, Ferdinand Minta Jokowi Hentikan Syarat Masuk Mal Pakai PCR dan Antigen: Membebani Warga

Sementara itu, tingginya gaji Neymar dan Kylian Mbappe di PSG telah menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana klub Prancis itu bisa memberikan Messi gaji besar tanpa melanggar aturan finansial UEFA.

"Mengenai aspek keuangan, saya akan menjelaskannya: kami tahu aturan Financial Fair Play dan kami akan selalu mengikuti peraturan tersebut," kata Al-Khelaifi saat ditanya reporter tentang apakah PSG melanggar aturan FFP saat mendatangkan Messi.

"Sebelum kami melakukan apa pun, kami memeriksa dengan orang komersial, keuangan, dan hukum kami," lanjutnya.

Baca Juga: Mendadak Sebut-sebut Nama Jokowi, dr.Tompi Minta Harga PCR dan Swab Harus Semurah-murahnya

“Kami memiliki kapasitas untuk mengontraknya. Bila kami merekrut Leo, itu karena kami bisa, bila tidak kami tidak akan melakukannya," tambahnya seperti dilansir galajabar dari Antara.

“Apa yang dibawa Leo ke klub sangat besar, seperti yang bisa Anda lihat di luar. Dia adalah aset besar bagi klub."

Al-Khelaifi mengatakan bahwa orang-orang akan "terkejut" dengan pendapatan finansial yang akan dibawa Messi ke klub, sambil bercanda: "Saya harap Leo tidak akan meminta gaji lebih tinggi."

Baca Juga: Pemkot Cimahi Jadikan 792 ODGJ Sasaran Vaksin Covid-19

Meskipun tim Ligue 1 tidak harus membayar biaya transfer untuk mendapatkan juara enam kali Ballon d'Or tersebut, gaji tinggi Messi dapat menguras anggaran pengeluaran klub.

Messi menandatangani kontrak dua tahun dengan opsi perpanjangan satu tahun, dengan perkiraan nilai sekitar 35 juta euro (590 miliar) per musim.

Al-Khelaifi mengatakan presiden klub Ligue 1 Prancis lainnya mengucapkan terima kasih kepada PSG karena membawa Messi ke negara itu karena bintang Argentina itu dapat menarik para penonton baru dari penjuru dunia untuk menyaksikan Ligue 1.

“Dalam hal dampak pada Ligue 1, saya 
"Presiden lainnya berterima kasih kepada saya atas kedatangan Leo. Kami tidak hanya melakukan ini untuk klub, tetapi juga untuk Prancis dan Ligue 1."

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x