- Mengurangi risiko gula darah tinggi
Saat cuddling, tentunya pasutri juga akan memberikan sentuhan-sentuhan lembut nan menggoda.
Rupanya, sentuhan tersebut mampu menghidupkan pacinian atau reseptor yang memiliki fungsi sebagai pengirim sinyal atau tanda ke saraf vagus untuk menurunkan kadar gula darah tinggi.
Sehingga kecil risiko Mom dan pasangan mengalami gula darah tinggi apabila rutin melakukan kegiatan tersebut. ayo coba praktikkan ya.
- Meredakan rasa sakit dan nyeri
Selain mengurangi stres, manfaat selanjutnya yang bisa Anda dapatkan dari aktivitas cuddling adalah mampu meredakan rasa sakit dan nyeri.
Ini karena hormon oksitosin bekerja dengan cara menghambat sinyal sakit menuju otak. Sebetulnya sentuhan ringan sudah bisa membuat hormon oksitosin bekerja. Itulah mengapa dengan cuddling atau berpelukan, manfaatnya tentu jauh lebih terasa.
- Menumbuhkan rasa percaya diri
Cuddling bisa meningkatkan percaya diri. Mengapa bisa begitu? Pelukan seperti cuddling bisa membuat seseorang merasa dicintai. Lalu, perasaan dicintai tersebut akan mampu menumbuhkan kepercayaan diri individu.
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Selain oksitosin, pelukan juga melepaskan hormon serotin alias hormon bahagia. Kedua hormon ini bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Studi yang dilakukan oleh Carnegie Mellon University di tahun 2014, menemukan bahwa orang yang berpelukan lebih kecil kemungkinannya terkena pilek setelah terpapar virus flu. Selain itu, pelukan yang diberikan pada orang dengan kondisi tubuh kurang sehat, sistem imunnya akan meningkat.