Network
GALAJABAR - Senjata nuklir merupakan senjata yang sangat mengerikan.
Selain mempunyai daya hancur yang dahsyat nuklir juga akan sangat mencemari lingkungan akibat efek radioaktifnya dan bisa menyebabkan mutasi genetik serta kecacatan bila manusia terpapar oleh radiasinya.
Senjata nuklir sendiri mampu memusnahkan sebuah kota hanya dalam satu kali serangan.
Oleh karena itu penggunaan senjata nuklir sangat diawasi oleh dunia internasional dan tidak sembarang negara diperbolehkan memilikinya.
Dikutip melalui Youtube Topik Militer, berikut delapan negara pemilik nuklir terbanyak di dunia.
Baca Juga: Yan Harahap Ungkap Pesanan yang Ingin Pidanakan Habib Rizieq Shihab: Tercium Sedikit demi Sedikit
1. Israel
Pemerintah Israel tidak secara resmi mengkonfirmasi atau menyangkal bahwa negaranya memiliki senjata nuklir.
Namun ini adalah sebuah rahasia terbuka bahwa Israel telah membangun senjata nuklir selama berpuluh-puluh tahun.
Untuk jumlahnya Israel diyakini memiliki 80 senjata nuklir.
Para sekutu seperti Amerika dan Inggris telah mendukung Israel untuk menjaga program nuklirnya agar tetap menjadi rahasia.
Baca Juga: Lagi, Artis Rio Reifan Ditangkap Polisi Akibat Kasus Narkoba
2. India
India merupakan musuh besar bagi negara tetangganya yakni Pakistan.
Ketegangan tersebut diperparah dengan fakta bahwa kedua negara ini suka menggunakan nuklir dalam perangnya.
Pada tahun 2003, India berjanji untuk tidak menggunakan senjata nuklirnya dalam sebuah pertempuran.
India diperkirakan memiliki 130 senjata nuklir.
India pertama kali mengembangkan senjata nuklirnya dalam usaha untuk melawan China pada 1960an.
Baca Juga: Al Diam-diam Bongkar Makam Roy, Mama Rossa Curiga pada Al: Ikatan Cinta 20 April 2021
3. Pakistan
Berbanding terbalik dengan India, Pakistan belum mengesampingkan penggunaan senjata nuklir untuk serangan pertama.
Pada perang Indo-Pakistan 1971, ancaman senjata nuklir India telah memicu Pakistan untuk memulai program nuklirnya sendiri.
Pada tahun 2014, Pakistan mulai mengembangkan senjata nuklir taktis, dimana daya ledaknya lebih kecil dan dibangun untuk digunakan dalam medan perang.
Serta hanya digunakan untuk medan perang bukan untuk kota atau infrastruktur.
Pakistan sendiri ternyata memiliki 140 senjata nuklir.
Baca Juga: ICW Klaim Ucapan Jokowi Perihal Korupsi Hanya Gimmick, Pengamat: Salah Satunya Belum Ada Gurita Keluarga
4. Inggris
Seperti seluruh negara nuklir lainnya, Inggris mengatakan bahwa negaranya membutuhkan senjata nuklir untuk tujuan pertahanan diri.
Pertahanan senjata nuklirnya disebut Trident.
Untuk jumlahnya, Inggris diperkirakan memiliki 215 senjata nuklir mematikan lho.
Sejak 2010 hingga 2015, Inggris berusaha mengurangi penggunaan nuklirnya.
5. China
Uji coba nuklir pertama di China dilakukan sejak 1964.
Seperti India, China menyatakan tidak akan menggunakan nuklirnya untuk perang, kecuali ia lebih dulu diserang oleh nuklir.
Namun tak dipungkiri selama ini banyak pihak yang ragu dan curiga terhadap China.
China diperkirakan memiliki 280 senjata nuklir.
Baca Juga: Gimmick Jokowi, Refly Harun : Jokowi Bisa Memberantas Korupsi, Namun Tidak Ada Keinginan!
6. Prancis
Prancis mulai mengembangkan senjata nuklirnya pada perang dingin ketika Presiden Charles de Gaulle percaya bahwa Prancis membutuhkan pertahanan yang independen dari Amerika dan NATO.
Saat itu Charles khawatir bahwa tidak ada dari dua kekuatan tersebut yang akan membela Prancis jika sewaktu-waktu Uni Soviet atau musuh lainnya menyerang.
Sejak saat itu sampai sekarang, Prancis diperkirakan memiliki 300 senjata nuklir.
7. Amerika Serikat (AS)
AS dibawa pada era nuklir oleh Presiden Franklin Delano Roosevelt pada 1942,
ketika militer AS meluncurkan Proyek Manhattan yang berujung pada peledakan bom nuklir pertama.
Untuk jumlahnya, AS diperkirakan memiliki 6450 senjata nuklir.
Baca Juga: 10 Fakta Menarik Noelle, Maid Cantik dari Genshin Impact
8. Rusia
Sebagai negara pemenang perang dunia ke 2, Rusia hingga saat ini masih menjadi negara dengan senjata nuklir terbanyak di dunia.
Rusia khawatir jika militernya akan lebih lemah daripada NATO, yang mencakup banyak negara Eropa.
Karena hal itulah Rusia terus mengembangkan senjata nuklir dan diperkirakan memiliki 7000 senjata nuklir. ***
