Jelang Pilpres AS Selasa 4 November 2020 Ini, Sejumlah Kota Dihantui Kekhawatiran Kerusuhan

- 3 November 2020, 05:54 WIB
DailyMail
DailyMail /

GALAJABAR - Jelang Pemilihan presiden (Pilpres) Amerika Serikat, Selasa 4 Npvember hari ini, membuat sejumlah kota besar dihantui kekhawatiran kerusuhan.

Sejak akhir pekan ini di hampir seluruh negeri pemilik depan toko, kantor bisnis, restoran, bank, salon rambut, dan tempat perdagangan lainnya mengaku mendapat peringatan dari penegak hukum terkait kemungkinan kerusuhan pada Selasa malam.

Tak ingin chaos setelah kematian George Floyd pada 25 Mei di Minneapolis,   peristiwa yang memicu kerusuhan dan penjarahan di seluruh negeri terulang, mereka pun melindungi aset dengan lapisan kayu.

Baca Juga: Leeds vs Leicester: Vardy Sukses Catat 2 Assist 1 Gol, The Foxes Ganas di Elland Road

Dikutip Galajabar dari Galamedia, di New York City, Guardian Angels, relawan yang berpatroli  mencegah kejahatan, berencana turun ke jalan pada malam pemilu untuk melindungi lingkungan sekitar dan mengawasi jika sampai terjadi kerusuhan dan penjarahan.

“Kami mengantisipasi seperti warga New York lainnya bahwa ada kemungkinan satu pihak atau pihak lain yang tidak puas dengan hasil pemilu 3 November.. tapi yang lebih penting tak ada penjarah atau  preman tanpa identitas  yang mengambil keuntungan dari situasi dan kerusuhan dengan penjarahan,” ujar pendiri Guardian Angels Curtis Sliwa kepada WABC-TV.

Di New York City, papan menutupi etalase di sepanjang Fifth Avenue. Kayu lapis juga terlihat menutupi fasad landmark New York, Plaza Hotel.

Baca Juga: Jadwal Pertandingan Liga Champions Dini Hari Nanti, Madrid vs Inter dan Atalanta vs Liverpool

Di pusat kota Manhattan, beberapa bangunan tutup untuk mengantisipasi kerusuhan. Komisaris NYPD Dermot Shea memerintahkan tempat sampah agar disingkirkan dari jalan raya utama untuk mencegahnya digunakan sebagai proyektil.

Perintah serupa diberikan kepada beberapa restoran yang diminta memindahkan kursi dan meja di luar ruangan.

Beberapa tempat bisnis di New York dirusak dan dijarah minggu lalu sebagai tanggapan atas penembakan yang melibatkan polisi dengan korban Walter Wallace Jr, seorang pria kulit hitam, di Philadelphia.

Baca Juga: Lokasi SIM Keliling Bandung, Selasa 3 November 2020, Jangan Lupa Gunakan Masker dan Jaga Jarak

Sementara itu kalangan kaya dan elite New York  memilih menyewa jasa penjaga bersenjata menjelang pemilihan. Di Time Warner Center di Columbus Circle, para manajer mengerahkan polisi yang sedang tidak bertugas dengan senapan mesin ringan untuk berjaga-jaga.

Laporan New York Post lainnya, bangunan lainnya seperti 220 Central Park South di Billionaire's Row sudah mendapat penjagaan. (Penulis: Mia Fahrani)***

Editor: Brilliant Awal

Sumber: Galamedia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x