Mengaku Warga Brunei Tipu Korbannya Hingga Puluhan Juta Rupiah

- 26 November 2020, 18:31 WIB
Kasat Reskrim Polrestabes Bandungg, Kompol Adanan Mangopang. (Remy Suryadie/Galamedia)
Kasat Reskrim Polrestabes Bandungg, Kompol Adanan Mangopang. (Remy Suryadie/Galamedia) /

GALAJABAR - Peringatan bagi siapapun jangan percaya begitu saja pada orang yang baru dikenal. Apalagi sampai mengajak bisnis dan menjanjikan akan memberikan uang.

Seperti yang dialami AN (38) warga Jalan Pulang Pisau, Kecamatan Kahayan Hilir, Kabupaten Pulang Pisau, Kecamatan Kahayang, Provinsi Kalimantan Tengah yang menjadi korban penipuan oleh Abdul Samet (55) dengan modus mengajak bisnis jual handphone.

Akibat kejadian tersebut, Abdul Samet berhasil menguras uang tunai sebanyak Rp 58,7 yang berada di tabungan milik korban. AN berada di Kota Bandung karena sedang ada urusan.

Baca Juga: Jabar Tiga Kali Raih Penghargaan Provinsi Informatif dari Komisi Informasi Pusat

Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Ulung Budi Sampurna Jaya melalui Kasat Reskrim Kompol Adanan Mangopang kepada wartawan, Kamis  26 November 2020 menjelaskan, kejadian penipuan dan pencurian yang menimpa korban AN terjadi pada Sabtu 14 November 2020 lalu sekitar pukul 07.30 WIB di Jalan Lembong, Kota Bandung.

Kejadian berawal, saat pelaku Abdul Samet, Cillo alias Nasir (46), Arifin alias Ipin (45), Sappo (45), dan Suardi (45) menghapiri korban. 

"Keempat pelaku yaitu Cillo, Arifi, Sappo, dan Suardi, masih kita buru dan sudah kita terbitkan daftar pencarian orang atau DPO terhadap mereka," jelas Adanan.

Baca Juga: KPU Temukan Ribuan Surat Suara Rusak, Inilah Penyebabnya...

Masih dikatakannya, dari keterangan tersangka Abdul Samet, mereka (kelima pelaku) mengaku sebagai warga Negara Brunei dan berpura-pura menanyakan alamat Bandung Electronic Center (BEC) Bandung.

Kepada korban AN, pelaku Abdul Samet, Cillo, Arifin, Sappo, dan Suardi bercerita membawa 200 unit handphone dari Brunei dan bermaksud menjual telepon seluler tersebut dengan harga murah, yaitu seharga Rp1 juta per unit.

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x