GALAJABAR - Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil mengungkapkan, saat ini isu yang menjadi hambatan dalam pengerjaan Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) menyangkut pembebasan tanah kas desa.
Pihaknya pun intens berkoordinasi dengan Pemkab Sumedang untuk menyelesaikan persoalan tersebut.
"Saya terus berkoordinasi dengan Pak Bupati (Sumedang) untuk menyelesaikan masalah lokal, itu tanggung jawab kami," kata Ridwan Kamil di Bandung, Rabu 16 Juni 2021.
Ia pun menyatakan kesiapannya membebaskan lahan untuk akses Jalan Tol Cisumdawu yakni dari Dawuan menuju Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) di Kertajati, Majalengka.
Menurut dia, pihaknya sudah melaksanakan tugas pembebasan lahan untuk kebutuhan konstruksi utama Tol Cisumdawu itu.
"Sesuai tupoksi, kami sudah 100 persen. Tinggal, kami mengoordinasikan yang sambungan dari Cisumdawu ke BIJB," kata Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil dilansir galajabar dari Antara.
Baca Juga: Portugal Berhasil Raih Puncak Klasemen Grup di Euro 2020, 5 Pemain Portugal Ini Bersinar
Ia menuturkan percepatan pembangunan Tol Cisumdawu telah dibahas antara pihaknya bersama Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan secara virtual dari Gedung Negara Pakuan Bandung.
Dalam pengerjaan Tol Cisumdawu sepanjang 60 kilometer itu, pemerintah daerah bertugas mengurusi pembebasan lahan. Sementara Kementerian PUPR mengerjakan konstruksinya.