BMKG Peringatkan Hujan Lebat Masih Bakal Terjadi di Wilayah Jawa Barat

- 23 Januari 2021, 22:35 WIB
BMKG mengimbau warga untuk waspada terhadap cuaca ekstrem di wilayah Indonesia
BMKG mengimbau warga untuk waspada terhadap cuaca ekstrem di wilayah Indonesia /Pixabay.com/WikimediaImages

GALAJABAR -Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan dalan beberapa hari ke depan berpotensi terjadi cuaca ektremndi sejumlah daerah perlu mewaspadai potensi terjadinya  cuaca ekstrem.

"Untuk tujuh hari ke depan kondisi cuaca sangat dipengaruhi dinamika atmosfer baik yang bersifat lokal, regional maupun global," kata Deputi Meteorologi BMKG Guswanto dalam konferensi pers daring, Sabtu 23 Januari 2021.

Potensi hujan ekstrem diprediksi untuk tiga hari ke depan  23-26 Januari dapat terjadi di Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Papua Barat, dan Papua.

Baca Juga: Longsor Cianjur, Ratusan Warga Bertahan di Pengungsian

Hujan ekstrem tersebut sangat berpotensi menimbulkan dampak bencana hidrometeorologi seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor yang dapat membahayakan bagi publik.

Selain itu hujan lebat disertai kilat/petir dan gelombang tinggi yang membahayakan pelayaran dan penerbangan.

"Beberapa daerah yang berpotensi mengalami hujan ekstrem dalam dua hari berturut-turut dimohon untuk meningkatkan kewaspadaan seperti NTB pada 24-25 Januari dan Jawa Timur pada 25-26 Januari," kata Guswanto.

Baca Juga: Pangdam III/Siliwangi Instruksikan Dansektor Awasi Pabrik Penghasil Limbah

Sementara untuk tiga hari ke depan perlu diwaspadai potensi terjadinya hujan lebat di wilayah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Bengkulu, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, Lampung.

Kemudian Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tenggara, Maluku, Maluku Utara dan Papua.

Sementara hujan dengan intensitas lebat di wilayah perairan berpotensi terjadi di Selat Malaka, Laut Cina Selatan, Samudra Hindia barat Bengkulu hingga selatan NTT, perairan Barat Bengkulu hingga selatan NTT, Laut Jawa bagian timur, Selat Sunda, Selat Makassar bagian selatan, Laut Bali, Laut Flores, Laut Banda bagian selatan, Laut Timor, Laut Maluku bagian utara, Laut Sulawesi, perairan Utara Halmahera hingga Papua, Laut Arafuru dan Samudra Pasifik Utara Papua.

Baca Juga: ​​​​​​​Usai Membacakan Puisi pada Inagurasi Biden-Harris, Buku Amanda Gorman Laris Manis

Dengan adanya potensi cuaca ekstrem tersebut, berdasarkan analisis terintegrasi yang dikutip galajabar dari Antara dari data BMKG, PUPR dan BIG, perlu diwaspadai daerah yang diprediksi berpotensi banjir kategori menengah pada Dasarian III (sepuluh hari ke-3) di bulan Januari 2021 yaitu Banten bagian selatan, Jawa Barat bagian tengah dan timur.

Selanjutnya, sebagian besar Jawa Tengah dan DI Yogyakarta, Jawa Timur bagian tengah dan timur, Bali bagian utara, Nusa Tenggara Barat bagian utara, sebagian kecil Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Tengah bagian tenggara, Sulawesi Selatan bagian selatan, Sulawesi Tenggara bagian utara, Maluku Utara dan Papua Barat wilayah Kepala Burung dan Provinsi Papua bagian tengah.

Sementara itu, Kepala Pusat Layanan Iklim Terapan Ardhasena mengatakan bahwa saat ini telah memasuki periode puncak musim hujan yang diprakirakan akan berlangsung hingga Februari mendatang dan banyak daerah berpotensi banjir.

Baca Juga: Densus 88 Tangkap Tiga Terduga Teroris di Aceh, Ribuan Peluru Diamankan

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x