GALAJABAR - Seorang warga yang disinyalir sebagai aparatur sipil negara (ASN) diduga akan melakukan aksi bunuh diri dengan memanjat tower pada Kamis, 11 Maret 2021.
Warga tersebut berasal dari Desa Ujong Kalak, Kecamatan Johan Pahlawan Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, Nanggroe Aceh Darussalam, kutip dari Antara.
Badan SAR Nasional (Basarnas) Banda Aceh Pos Meulaboh sekira pukul 15.30 WIB berhasil melakukan evakuasi terhadap YU (35) yang diduga akan melakukan bunuh diri.
Warga di kawasan Ceukok Marek, Blang Beurandag, Meulaboh berhasil menemukan YU yang sedang memanjat tower Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET).
Koordinator Basarnas Pos Meulaboh Budi Darmawan menyebutkan bahwa YU sudah sekira dua jam berdiri memanjat tower SUTET.
Namun, Budi beserta jajarannya membujuk YU untuk turun dan akhirnya berhasil mengevakuasi korban.
Baca Juga: Polemik KLB Demokrat, Jansen Sitindaon Kaitkan KLB dengan DPT Pemilu: Jadi Tidak Mungkin Sah
“Alhamdulillah, pelaku berhasil dievakuasi dan turun, setelah dua jam berada di atas tower listrik,” ucapnya di Meulaboh, 11 Maret 2021.
YU teridentifikasi sebagai salah seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Barat.
Diketahui bahwa YU nekat memanjat tower SUTET sekira pukul 13.00 WIB. Dirinya disinyalir mengalami gangguan jiwa.
Baca Juga: Periksa 3 Penembak 4 Laskar FPI Dalam Kasus Unlawfull Killing, Polri: Mereka Dibebastugaskan
Karena kehausan, akhirnya ASN tersebut bersedia mengurungkan niatnya untuk bunuh diri dan turun dari tower SUTET.
Pasca aksi nekatnya diketahui oleh warga, Basarnas beserta TNI, Polri, relawan RAPI serta BPBD Aceh Barat turun ke lapangan untuk segera mengevakuasi YU.
Budi menyebutkan bahwa saat ini YU telah diserahkan kepada keluarganya setelah pihaknya berhasil mengevakuasi korban.
Seorang saksi mata warga Desa Ceukok Marek, Kecamatan Kaway XVI, Aceh Barat, Zaini Usman memberi keterangan bahwa dia melihat YU memanjat tower SUTET.
Zaini mengaku panik saat menemukan YU sedang berada di tower SUTET yang diduga akan menjatuhkan diri.
“Korban diduga mengalami gangguan jiwa dan diduga hendak bunuh diri, kami semua panik,” ucapnya.
Baca Juga: MotoGP Akan Digelar, Pemerintah Qatar Tawarkan Vaksinasi terhadap Seluruh Tim Pebalap
Sebelum memanjat tower SUTET, YU diduga telah mencuri sebilah sabit/arit milik petani dan membawanya naik ke atas tower. (Penulis: Naufal Althaf M.A.)***