Pakar Geopolitik Timur Tengah, Sebut Sumbangan dari Indonesia untuk Suriah Diterima Teroris

- 30 Maret 2021, 14:30 WIB
Pakar Geopolitik Timur Tengah, Dina Sulaeman. /tangkapan layar youtube/
Pakar Geopolitik Timur Tengah, Dina Sulaeman. /tangkapan layar youtube/ /

GALAJABAR - Pakar geopolitik Timur Tengah, Dina Sulaeman, secara mengejutkan mengungkapkan bahwa sebagian sumbangan Lembaga Donasi Indonesia untuk Suriah sebenarnya diterima oleh teroris.

Hal itu diungkapkan Dina Sulaeman pada podcast Deddy Corbuzier yang tayang Senin 29 Maret 2021.

Pada mulanya Dina Sulaeman, menjelaskan bahwa media ternama di dunia yakni Euronews sedang meliput di Aleppo, Suriah.

Baca Juga: Wasekjen Partai Demokrat Tanggapi Pernyataan Moeldoko: Merebut dalam Senyap, Menikam dalam Gelap

Kemudian ia mengungkapkan rakyat Aleppo yang sedang kelaparan berbondong-bondong mendatangi sebuah gudang makanan milik Teroris disana.

Dan disitulah secara tak sengaja terekam oleh Euronews salah satu warga Allepo yang sedang memegang kardus bertuliskan Indonesia.

"Rakyat Aleppo yang sedang membawa makanan di gudang milik teroris itu diwawancarai oleh Euronews, dan terlihat salah satu kardus bertuliskan Indonesia," ungkapnya, dikutip Galajabar, Selasa 30 Maret 2021.

Baca Juga: Kabar Baik! 3 Jenis Bansos Ini Bakal Cair April 2021, Apa Saja? 


Dina Sulaeman juga mengatakan bahwa pada saat itu Euronews tidak sengaja merekam kardus yang bertuliskan Indonesia itu, menurutnya mereka melakukan reportase seperti pada umumnya.

"Saat itu Euronews bukan sengaja merekam kardus bertuliskan Indonesia ya, tapi mereka sedang melakukan reportase biasa," ujarnya.

Sontak Deddy Corbuzier yang mendengar penjelasan itu sempat terdiam kaget dan langsung bertanya untuk memastikan sekali lagi.

Baca Juga: 5 Pejabat Tinggi Pratama di Pemkab Barat Dilantik Secara Tertutup, Prokes Dijalankan Ketat

"Jadi artinya sumbangan dari Indonesia ke Suriah, jatuhnya ke tangan teroris," tanya Deddy Corbuzier.

Dengan tegas Dina Sulaeman menjawab iya, dan menurutnya itu hanya salah satu saja, karena masih banyak hal lainnya yang harus diungkapkan.
 
"Iya, Sebagian yang kita ketahui, itu hanya salah satunya loh, mau diceritakan lagi yang lainnya," timpal Dina Sulaeman sambil tertawa.

Baca Juga: Kunjungi hingga Beri Bantuan Korban Kebakaran Kilang Minyak, Mensos Risma: Yang Sabar, Semua Ada Hikmahnya

Menurut Dina Sulaeman itu hanya salah satu saja dari lembaga donasi yang ada di Indonesia, selanjutnya ia menjelaskan lembaga lainnya yakni Misi Medis Suriah.

Ketika Misi Medis Suriah melaporkan hasil sumbangan dan di upload ke Facebook, terlihat dalam foto itu mereka berfoto memegang bendera Free Syrian Army.

"Ada satu lagi Misi Medis Suriah yang ketika melaporkan hasil sumbangannya di foto sambil memegang bendera free Syrian Army dan di-upload ke Facebook," ungkapnya lagi.

Baca Juga: Putrinya Dituduh Berselingkuh, Ibunda Mikhavita Wijaya: Saya Sangat Marah Sekali Anak Saya Difitnah!

Dina Sulaeman juga mengungkapkan bahwa Free Syrian Army itu adalah salah satu kelompok teroris di Suriah, yang berarti memang benar sumbangan dari Indonesia masuk ke rekening teroris.

"Artinya sumbangan itu diberikan ke Free Syrian Army. Free Syrian Army itu siapa, ya sama mereka-mereka juga, teroris itu," tuturnya. (Penulis: Hari Priyadi)***

Editor: Noval Anwari Faiz

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x