Penggalangan Dana UAS, Ahli Hukum : Beliau Punya Rasa Nasionalisme Tinggi dan Seharusnya Tak Dianggap Radikal

- 27 April 2021, 19:59 WIB
Ustadz Abdul Somad (UAS). /instagram/@ustadzabdulsomad_official/
Ustadz Abdul Somad (UAS). /instagram/@ustadzabdulsomad_official/ /

GALAJABAR– Pendakwah terkenal Ustadz Abdul Somad (UAS) menggalang donasi untuk membeli kapal selam pengganti KRI Nanggala 402 yang sebelumnya tenggelam di sekitar Perairan Bali pada Rabu, 21 April 2021 lalu.

Gerakan ini dinamai "Patungan Rakyat Indonesia untuk Pembelian Kapal Selam Pengganti Nanggala 402" oleh UAS.

Donasi ini ia umumkan kemarin, Senin, 26 April 2021 malam melalui Instagram pribadinya @ustadzabdulsomad_official.

Baca Juga: Hari Pertama Kerja: Bupati Bandung Dadang Supriatna Paparkan Program 99 Hari Kerja Dihadapan Perangkat Daerah

“RAKYAT BERSATU JAGA KEDAULATAN LAUT KITA Open Donasi Patungan Rakyat Indonesia Untuk Pembelian Kapal Selam Pengganti Nanggala 402 Bersama Masjid Jogokariyan Jogja,” tulis UAS.

Menanggapi hal ini, Refly Harun selaku ahli hukum tata negara menyampaikan beberapa hal melalui Youtube Refly Harun Official berjudul “UAS GALANG DANA BELI KAPAL SELAM BARU!!”.

Refly mengucapkan terimakasih kepada UAS karena telah mempelopori ide ini.

Baca Juga: Gempa Magnitudo 5,6 Guncang Sikabumi, Getarannya Membuat Panik Warga Cianjur

“Pertama terimakasih kepada Ustadz Abdul Somad yang telah menginisiasi ini dan ini membuktikkan bahwa seorang Ustadz Abdul Somad memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi,” ujar Refly.

Jadi seharusnya UAS tidak dihalangi saat akan berdakwah, menurut Refly.

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x