Jokowi Disebut Telah Obrak-abrik Pendidikan dan Penelitian Ilmiah, Sosiolog UI: Akademisi Perlu Melawan!

- 3 Mei 2021, 12:38 WIB
Sosiolog UI Tamrin Tomagola./Antara/Nanien Yuniar
Sosiolog UI Tamrin Tomagola./Antara/Nanien Yuniar /



GALAJABAR - Penunjukan Presiden Indonesia kelima, Megawati Soekarno Putri menjadi Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) masih menyisakan pro dan kontra.

Di sisi lain, Megawati masih menduduki posisi sebagai Ketua Dewan Pembina Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).

Kini kritik kembali datang dari sosiolog Universitas Indonesia, Tamrin Tomagola.

Baca Juga: 5 Negara Ini Dijuluki sebagai Negara yang Paling Dibenci di Muka Bumi, Kenapa?

Tamrin Tomagola menilai bahwa penunjukan Megawati pada dua lembaga BRIN dan BPIP menunjukkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengobrak-abrik dunia pendidikan dan penelitian ilmiah.

"Kenapa Pak Jokowi obrak-abrik dunia pendidikan dan penelitian ilmiah?" ujarnya dikutip Galajabar dari akun Twitter @tamrintomogala, Senin, 3 Mei 2021.

Oleh karena itu, kata dia, sudah semestinya warga kampus dan akademisi melakukan perlawanan atas upaya sistematis pelemahan dunia pendidikan dan pengetahuan ini.

Baca Juga: Ternyata 10 Desa Ini Miliki Predikat Aneh di Dunia, Salah Satunya Tinggal di Gunung Berapi Aktif!

"Warga kampus-akademisi perlu melawan upaya sistematis pelemahan dunia ilmu pengetahuan ini," jelasnya.

Apalagi, kata Tamrin, Megawati yang merupakan ketua umum partai politik yang kini menjadi Ketua Dewan Pengarah BRIN.

"Apalagi mengangkat seorang ketum parpol jadi Ketua Dewan pengarah BRIN," tandasnya.

Baca Juga: Mulai 3 Mei 2021 Pukul 15.00 WIB, KRL Tak Berhenti di Stasiun Tanah Abang

Sebelumnya, diberitakan bahwa Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Laksana Tri Handoko memastikan lembaganya akan memiliki Dewan Pengarah yang dipimpin oleh Megawati Soekarnoputri.

Keberadaan Megawati di BRIN sebagai ex officio Dewan Pengarah di Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Sehingga, Megawati menjabat di dua lembaga tersebut.

Namun demikian, Laksana menjelaskan siapa pun Ketua Dewan Pengarah BPIP, akan menjadi Ketua Dewan Pengarah BRIN, tanpa menyebutkan nama.

Baca Juga: Daftar Mobil Termahal di Dunia Sepanjang Masa, Dari Koenigsegg CCXR Trevita Hingga Bugatti La Voiture Noire

Megawati menjadi Ketua Dewan Pengarah BRIN sesuai dengan UU Nomor 11 Tahun 2019 tentang Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Sisnas Iptek). (Penulis: Rizwan Suandi)***

Editor: Noval Anwari Faiz

Sumber: Twitter @tamrintomagola


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x