Soal KPK, Novel Baswedan : Terimakasih Pak Jokowi, TWK Memang Untuk Singkirkan Pegawai Kritis

- 18 Mei 2021, 22:32 WIB
Diberi Kesempatan Perbaiki Hasil TWK, Novel Baswedan: Terimakasih Pak Jokowi
Diberi Kesempatan Perbaiki Hasil TWK, Novel Baswedan: Terimakasih Pak Jokowi /Rena Nurdiana / Jurnal Palopo/

GALAJABAR– Novel Baswedan sebagai salah satu penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan merupakan salah satu dari 75 pegawai yang dinonaktifkan turut buka suara soal pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Novel Baswedan melalui akun Twitter pribadinya @nazaqistha membuat sebuah ucapan terimakasih kepada Jokowi karena dengan ini Jokowi telah membebaskan mereka (75 pegawai) dari tuduhan.

“Proses TWK yg dibuat Pimp KPK “seolah 75 peg KPK tdk lulus itu” membuat stigma tdk berkebangsaan/tdk Pancasilais. Alhamdulillah dgn pidato pak Presiden Jokowi telah membebaskan kami dari tuduhan itu. Terima kasih pak @jokowi, apresiasi atas perhatian bapak,” tulisnya.

Baca Juga: Vaksinasi Gotong Royong Dimulai, Gus AMI Minta Semua Perusahaan Ikutkan Karyawannya

Sebelumnya, Novel kembali menyinggung soal tes wawasan kebangsaan (TWK) yang ia anggap hanya untuk menyingkirkan 75 pegawai KPK kritis dan berintegritas.

“TWK alat utk singkirkan 75 pegawai KPK yg kritis & berintegritas. Ini upaya terakhir utk mematikan KPK. Alasan utama 75 peg protes krn setiap upaya utk matikan KPK harus dilawan, dan memberantas korupsi adl harapan masy. Ironi, krn ini dilakukan oleh Pimp KPK,” katanya.

Diketahui Jokowi akhirnya buka suara terkait 75 pegawai KPK (Komisi Pemberantasan Korupsi) yang gagal dalam tes wawasan kebangsaan (TWK) sebagai alih status kepegawaian menjadi ASN (Aparatur Sipil Negara).

Baca Juga: Biadab ! Ayah Perkosa Anak Kandung

Jokowi meminta agar 75 pegawai yang tidak lulus tersebut tidak diberhentikan dari KPK. Jokowi mengatakan, KPK sebagai lembaga harus memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) terbaik dan berkomitmen tinggi.

“Komisi Pemberantasan Korupsi, KPK, harus memiliki SDM-SDM terbaik dan berkomitmen tinggi dalam upaya pemberantasan korupsi,” ucap Jokowi dalam tayangan video di YouTube Sekertariat Presiden, Senin  17 Mei 2021.

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x