UAH Difitnah Soal Donasi Oleh Eko Kustadhi, Refly Harun : Dampak Ia Tidak Dukung Jokowi di Pilpres 2019

- 31 Mei 2021, 20:20 WIB
Ustadz Adi Hidayat
Ustadz Adi Hidayat /Jurnal Soreang/Azmy Yanuar/@adihidayatofficial

Namun jika dibaca, semua orang akan paham bahwa cuitan Eko adalah bahasa untuk memojokkan.

“Jadi kalau kita melihat, reading between the lines ya, orang paham semua bahasa-bahasa seperti itu adalah bahasa menyindir, bahasa sarkastik. Bahasa yang niatnya memang untuk katakanlah memojokkan, menyindir, merendahkan, dan sebagainya,” kata dia.

Baca Juga: Formasi Calon Aparatur Sipil Negara Tahun 2021, Bupati Bandung Sebut Kurang Lebih 2 Persen Khusus Disabilitas

Refly menilai tidak ada maksud lain dari cuitan itu.

“Tidak ada maksud lain, karena disampaikan oleh kelompok-kelompok yang selama ini memang sering sekali bertentangan dan kelompok yang menyerang ulama,” jelasnya.

Hal ini menurut Refly karena UAH bertentangan dalam dukungan politik di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

“Orang semua sudah tau bahwa UAH, Ustadz Abdul Somad (UAS), Tengku Zul, Ustadz Bachtiar Nasir, orang-orang yang dalam dukungan politik kemarin bertentangan atau mendukung Prabowo dan tidak mendukung Presiden Jokowi,” pungkasnya.

Baca Juga: Polemik KTP Seorang Imam Katolik, Gus Nadir Ungkap ‘Dalang’ Masalahnya

Tapi Pilpres 2019 kata Refly sudah selesai dan harus selesai, namun realitanya tidak selesai.

“Tapi itu kan di Pilpres dan saya kira the game should be over. Tetapi rupanya tidak bisa selesai juga,” tuturnya.

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x