Jurus Puan Maharani Atasi Keoknya Elektabilitas Capres 2024, Sejumlah Baliho Dikerahkan di Surabaya!

- 14 Juni 2021, 13:24 WIB
Puan Maharani
Puan Maharani /Instagram.com/@puanmaharaniri/



GALAJABAR - Ketua DPR RI, Puan Maharani sedang hangat diperbincangkan, khususnya di antara tokoh-tokoh politik Tanah Air.

Puan Maharani kerap digadang-gadang dan "laris manis" untuk diusung sebagai capres pada Pilpres 2024.

Menariknya, elektabilitas Puan Maharani justru masih berada di posisi bawah berdasarkan hasil survei beberapa lembaga selama ini.

Baca Juga: Profil Anji, Kini Terjerat Kasus Narkoba: Berkiprah dari SMP, Band, Solois hingga Influencer

Trah Megawati Soekarnoputri yang merupakan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menjadikan Puan Maharani sebagai sosok yang diperhitungkan.

Padahal, elektabilitas Puan masih kalah dari tokoh lain seperti Prabowo Subianto bahkan sesama PDIP, Ganjar Pranowo.

Seolah tak mau kalah start dari para kepala daerah dan ketua umum partai politik yang kini getol melakukan safari politik, Puan Maharani kini kerap mengunjungi berbagai daerah diduga dalam rangka mendongkrak elektabilitas politik.

Baca Juga: Benjamin Netanyahu Benar-benar Terjungkal! Perdana Menteri Israel Resmi Berganti, AS Tetap Setia Mendukung

Di tengah Puan Maharani yang kini semakin rajin blusukan yang disebut-sebut sebagai upaya dirinya menutup kekalahan elektabilitas menuju Pilpres 2024, mendadak baliho Puan Maharani terpasang di berbagai sudut Kota Surabaya.

Di Surabaya, billboard atau baliho terpasang di beberapa titik strategis, seperti kawasan Jalan Pasar Kembang, Dukuh Kupang, Gunung Sari, Jemur Handayani, Karah Agung, Menur Pumpungan, Kendang Sari dan lainnya.

Menanggapi fenomena bertebarannya baliho Puan di Surabaya, pengamat politik Universitas Trunojoyo (UTM) Madura, Surokim Abdussalam angkat bicara.

Baca Juga: ISSI Jabar Siap Gelar Kejurnas Balap Sepeda di Garut, 21-29 Agustus Mendatang

Ia menilai bermunculannya baliho bergambar Ketua DPR RI Puan Maharani di sejumlah titik di Jawa Timur sebagai pertanda menuju bursa Pemilihan Presiden 2024.

"Saya menganggapnya sebagai pemanasan dan ekspansi basis dukungan agar lebih dekat dengan pemilih nasional. Ya, semacam penguatan untuk kampanye udara," kata Surokim Sabtu, 12 Juni 2021 yang lalu dikutip dari Antara.

Diketahui, baliho-baliho yang terpasang berukuran besar bergambar dua foto Puan Maharani berbaju merah mengepalkan tangan kanan dan berbaju hitam sedang bicara di podium, serta terdapat kalimat pesan dari presiden pertama Indonesia, Ir. Soekarno.

Baca Juga: Dulu Suka Beri Pujian, Kini Malah ‘Ketawain’ Novel Baswedan Cs, Gus Umar Sindir Sosok Ini

Kalimat pesan tersebut berbunyi "Barang siapa ingin mutiara, harus berani terjun di lautan yang dalam".

Menurut Surokim, Puan dan PDI Perjuangan memang sudah waktunya melakukan ekspansi di basis dukungan dan tak lagi sekadar mengandalkan Jawa Tengah.

Jawa Timur dan Jawa Barat yang secara demografis sangat menentukan, kata dia, juga harus mendapat perhatian, bahkan diperkuat.

Baca Juga: Usai Ditangkap Karena Narkoba, Cuitan Anji 8 Tahun Lalu Jadi Sorotan, Netizen: Jejak Digital Memang Kejam

"Puan ini sekarang kan medan kontestasinya nasional. Jadi, sudah waktunya ekspansi basis dukungan, daerah-daerah yang punya basis pendukung PDI Perjuangan kuat seperti Surabaya, harus juga menjadi perhatian bagi Mbak Puan agar kian dikenal, disukai, dan akan membentuk elektabilitasnya," ucapnya. (Penulis: Rizwan Suandi)***

Editor: Noval Anwari Faiz

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x