Network
GALAJABAR – Mantan Politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean turut mempertanyakan konsistensi dari sikap politik Fadli Zon.
Menurut Ferdinand Hutahaean, Fadli Zon pernah mengatakan bahwa pemerintah itu inkonsisten dalam membuat kebijakan PPKM Darurat Jawa-Bali.
Pasalnya, pemerintah telah mendatangkan sejumlah TKA China di tengah kebijakan itu diterapkan.
Baca Juga: Windy Cantika Mulai Kebanjiran Bonus, Kang Emil Janji Berikan Kadeudeuh Rp300 Juta
Lantas, Ferdinand Hutahaean pun menyinggung soal kedatangan sejumlah tentara Amerika Serikat ke Palembang, Sabtu, 24 Juli 2021.
Maka dari itu, Ferdinand Hutahaean meminta Fadli Zon untuk bersikap konsisten dengan mengkritisi mereka tanpa memandang status kewarganegaraannya.
“Siapa sekarang yang inkonsisten? Keduanya sama-sama WNA terlepas dr status mereka,” kata Ferdinand Hutahaean, seperti dikutip galajabar dari akun Twitternya, Minggu, 25 Juli 2021.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020: Lifter Indonesia Kembali Persembahkan Medali, Giliran Eko Yuli Sabet Perak
Ferdinand Hutahaean memandang, virus penyebab Covid-19 itu tidak mengenal status pekerjaan seseorang baik itu tentara maupun TKA.
“Virus Corona tidak mengenal status tentara atau TKA,” ungkap Ferdinand Hutahaean.
Lantas, Ferdinand Hutahaean pun mempertanyakan terkait alasan Fadli Zon yang cenderung lebih bersuara ke TKA China ketimbang ke tentara Amerika Serikat.
“Mengapa yang dari China dikritik tapi yang dari Amerika Serikat lidahnya kelu tak bersuara?,” tanya Ferdinand Hutahaean kepada Fadli Zon.
Baca Juga: Awak Angkutan Umum di Cimahi Mengeluh, Imbas PPKM Darurat Jumlah Penumpang Turun Drastis
Walaupun begitu, Ferdinand Hutahaean berharap Fadli Zon bisa memberikan kritik atas kedatangan tentara Amerika Serikat tersebut.
“Itulah inkonsistensi sesungguhnya. Semoga Fadli Zon kritik juga!,” pungkasnya. ***
