Network
GALAJABAR - Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan kini menjadi sorotan utama publik usai dirinya memberikan statement soal Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Luhut mengaku tidak keberatan dengan kritik-kritik yang dilontarkan SBY kepada pemerintahan Presiden Jokowi.
Namun, Luhut menyarankan SBY untuk bersikap seperti Presiden RI ke-3 B.J. Habibie dengan cara duduk manis sambil sesekali mengkritik pemerintahan Presiden Jokowi.
Baca Juga: Soal Isu Ahok Jadi Menteri, Politisi Partai Pro Jokowi Ini Malah Naik Darah, Politisi Demokrat: Hahaha
Pasalnya, sambung Luhut, saat ini Indonesia sudah tidak lagi dipimpin oleh SBY, melainkan dipimpin oleh Presiden Jokowi.
Kendati demikian, Luhut menyampaikan dengan tegas bahwa ucapannya itu tidak ada maksud untuk ‘menyerang’ SBY, melainkan hanya menunjukkan sikap seusai mendapatkan kritik dari SBY.
Menyoroti soal itu, Mantan Stafsus Menteri ESDM, Muhammad Said Didu menilai pernyataan Luhut tersebut itu terkesan seperti lupa dengan apa yang pernah dilakukan Presiden Jokowi kepada B.J. Habibie.
Baca Juga: Harga Emas di Pegadaian 29 Juli 2021: Antam Stabil, UBS Naik-naik Tipis
Tepat pada tahun 2015, Presiden Jokowi pernah berjanji kepada B.J .Habibie dengan menjadikan pesawat R-80 Habibie sebagai proyek nasional.
Namun, selang lima tahun kemudian, Presiden Jokowi tidak menepati janjinya itu kepada B.J. Habibie dengan menghapus proyek pesawat R-80 Habibie dari daftar program prioritas pemerintah
Lantas, Said Didu pun menyampaikan bahwa di balik sikap duduk manisnya B.J. Habibie tersebut terdapat perasaan galau yang menghinggapi hatinya.
Baca Juga: 29 Juli: Raja Italia Umberto I Dibunuh Hingga Pernikahan Pangeran Charles dan Lady Diana
Dari fenomena itu, Said Didu menegaskan bahwa B.J. Habibie merupakan salah satu orang yang menjadi korban janji palsu Presiden Jokowi.
“Pak Habibie ‘duduk manis’ walau mungkin hati almarhum galau karena beliau termasuk korban janji palsu yaitu pengembangan pesawat ide beliau R-80. Al-Fatihah buat almarhum,” kata Said Didu melalui akun Twitternya, seperti dikutip Galajabar Kamis, 29 Juli 2021. ***
