Fadli Zon Koreksi Baliho Puan Maharani, Disebut Tidak Sesuai dengan KBBI

- 2 Agustus 2021, 18:52 WIB
Baliho Ketua DPR RI Puan Maharani yang menjadi sasaran aksi vandalisme orang tidak dikenal di Kabupaten Blitar, Jawa Timur.
Baliho Ketua DPR RI Puan Maharani yang menjadi sasaran aksi vandalisme orang tidak dikenal di Kabupaten Blitar, Jawa Timur. /Instagram @cetul.22/

GALAJABAR - Politikus Partai Gerindra Fadli Zon memberikan koreksi terhadap baliho Ketua DPR RI Puan Maharani yang bertebaran di berbagai penjuru Indonesia.

Fadli Zon mengoreksi penulisan diksi yang terdapat dalam narasi di Baliho Puan yang menurutnya terdapat kesalahan.

""Mari gunakan bahasa Indonesia yg baik dan benar apalagi dlm bentuk baliho besar yg terpampang ke seantero negeri," kata Fadli Zon dalam cuitan Twitter Senin, 2 Agustus 2021.

Baca Juga: Gudang Bahan Bakar dan Mess TNI di Cimahi Habis Dilalap si Jago Merah, Seorang Warga Terluka

Adapun Fadli Zon memberikan koreksi terhadap penulisan kata 'kebhinnekaan' yang menurutnya tidak sesuai dengan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

"Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) yg benar itu 'kebinekaan' bukan 'kebhinnekaan'. Tapi kelihatannya semua baliho sdh dipajang. Sekedar koreksi," tulis Fadli Zon.

Lebih lanjut Fadli menjelaskan makna dari 'Kebinekaan' sesuai dengan koreksinya terhadap baliho Puan Maharani.

Baca Juga: Program 99 Hari Kerja Tercapai 85 Persen, Bupati Bandung Puji Kinerja Perangkat Daerah

"'Kebinekaan' artinya keberagaman, berbeda-beda. Harusnya bukan keberagaman (perbedaan) yg ditonjolkan, tp persatuan dlm keberagaman itu,"

"Unity in diversity, 'Bhinneka Tunggal Ika' dlm serat 'Kakawin Sutasoma' karya Mpu Tantular. Jd jgn kita kepakkan sayap perbedaan, tapi persatuan." jelasnya.

Seperti diketahui, baliho-baliho raksasa Puan Maharani bertebaran di berbagai penjuru Indonesia beberapa waktu belakangan dan kini semakin bertambah jumlahnya.

Baca Juga: 5 Kota Tertua di Indonesia, Salah Satunya Sudah 1.000 Tahun Lebih Bahkan Jadi Tempat Bersejarah

Berkaitan itu, pihak PDIP sebelumnya sudah mengungkapkan alasan baliho dan billboard Puan Maharani dipasang di berbagai tempat di Indonesia.

Menurut Anggota DPR RI Fraksi PDIP, Hendrawan mengatakan bahwa pemasangan baliho Puan adalah bentuk kegembiraan karena putri Megawati Soekarnoputri itu adalah perempuan pertama yang memimpin DPR.

"Ini ekspresi kegembiraan karena Mbak PM (Puan Maharani) adalah perempuan pertama Ketua DPR dari 23 ketua DPR dalam sejarah RI. Tagline-nya macam-macam. Ada yang berkaitan dengan imbauan perkuatan gotong royong menghadapi pandemi, penguatan semangat kebangsaan, dan dorongan optimisme menghadapi masa depan," ujar Hendrawan.***

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah