Deddy Corbuzier Minta Maaf Soal Santri, Ketua MUI: Payah itu Kalo Salah Tak Mengakui Kesalahannya

- 20 September 2021, 09:40 WIB
Deddy Corbuzier Klarifikasi dan Meminta Maaf Pasal Komentari Santri Tutup Telinga Saat Dengar Musik.
Deddy Corbuzier Klarifikasi dan Meminta Maaf Pasal Komentari Santri Tutup Telinga Saat Dengar Musik. /Karawangpost/Instagram/@mastercorbuzier

GALAJABAR - Ketua Majelis Ulama Indonesia, Cholil Nafis merespon permintaan maaf Deddy Corbuzier terkait video santri tutup telinga ketika mendengar musik.

Melalui akun Twitter pribadinya, Cholil Nafis mengapresiasi permintaan maaf Deddy Corbuzier karena menurutnya manusia itu tempatnya salah dan keliru.

Oleh karena itu Cholil Nafis menegaskan bahwa masalah tersebut sudah selesai karena Deddy Corbuzier sudah meminta maaf.

Cholil Nafis yang sudah memaafkan Deddy Corbuzier, menyampaikan bahwa hal itu menurutnya harus menjadi pelajaran bagi semua pihak supaya tidak terjadi kejadian yang sama di kemudian hari.

Baca Juga: Agama Dihina Jadi Alasan Irjen Napoleon Bonaparte Nekat Aniaya Muhammad Kece

"Manusia itu tempat salah dan keliru. Jadi klo sdh minta maaf berarti sdh selesai dan dimaafkan, namun perlu kasus ini menjadi pembelajaran bagi kita," ujarnya, dikutip Galamedia, Senin 20 September 2021.

Selain itu, Cholil Nafis menilai bahwa yang dilakukan Deddy Corbuzier sudah benar, karena ia berani meminta maaf setelah membuat kesalahan.

Menurutnya apa yang dilakukan Deddy Corbuzier itu belum tentu bisa dilakukan oleh orang lain. Sebab banyak orang yang sudah membuat kesalahan tapi tidak mengakui kesalahannya.

Bahkan Cholil Nafis mengatakan bahwa orang-orang yang sudah berbuat salah dan tidak mengakui kesalahannya itu disebutnya sebagai orang payah.

Halaman:

Editor: Dadang Setiawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x