Sikap Anti KKN Anies Baswedan Tuai Pujian, Isi Kepala Lawan Politiknya Dibongkar Habis Demokrat

- 2 Oktober 2021, 18:30 WIB
Politisi Partai Demokrat, Taufik Rendusara
Politisi Partai Demokrat, Taufik Rendusara /Foto: Twitter @TRendusara/
GALAJABAR – Isi kepala lawan politik Anies Baswedan mendadak jadi sorotan usai Geisz Chalifah melontarkan pernyataan menohok soal kedekatannya dengan sang gubernur.

Terlebih Politisi Partai Demokrat Taufik Rendusara menggunakan pernyataan tersebut sebagai alat untuk memberikan saran kepada lawan politik Anies Baswedan.

Ia menyarankan lawan politik Anies Baswedan untuk ‘membersihkan’ isi kepala mereka dari hal-hal negatif yang erat kaitannya dengan mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) itu.
 
Baca Juga: Buntut Marah-marah, Tri Rismaharini Disarankan Mundur dari Jabatannya: Tak Mampu Bekerja dengan Baik

Dari pernyataan Geisz Chalifah itulah, ia semakin merasa yakin jika Anies Baswedan dilahirkan untuk menjadi pemimpin yang anti korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).

Menurutnya, tidak semua orang dekat Anies Baswedan mengemban jabatan penting di DKI Jakarta.

“Isi kepala beresin biar gak suudzon mulu sama orang lain, gak semua yang dekat Anies Baswedan punya jabatan di DKI,” ujarnya, seperti dilihat galajabar dari akun Twitternya, Sabtu, 2 Oktober 2021.
 
Baca Juga: Puluhan Mobil Taksi di Cimahi Terbakar, Kerugian Mencapai Rp3,2 Miliar

Baginya, aktivis Sosial Geisz Chalifah pernah mengaku jika dirinya tidak sama sekali berminat untuk mengemban jabatan sebagai Komisaris Ancol.

Geisz Chalifah mengambil jabatan itu lantaran dipaksa Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

“Contohnya banyak, bang Geisz Chalifah kalau gak dipaksa pake banget juga gak akan mau jadi komisaris,” ungkapnya.
 
Baca Juga: 20 Kalimat Romantis Bahasa Indonesia dan Inggris untuk National Boyfriend Day 3 Oktober, Cocok Buat Story WA!

Maka dari itu, Taufik Rendusara meminta lawan politik Anies Baswedan tidak bersikap tengil.

Menurutnya, jika sikap tengil itu masih dipertontonkan mereka di hadapan publik, maka bukan hal yang mustahil mereka akan dipermalukan oleh publik.

“Whicis biasa aja, jangan tengil, gak bisa? Sumpah mampus!,” pungkasnya. ***

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x