Sebut Aturan Karantina di Indonesia Sering Berubah-ubah, Susi Pudjiastuti: Akhirnya Banyak yang Tidak Patuh

- 16 Desember 2021, 19:00 WIB
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. /instagram/@susipudjiastuti.



GALAJABAR - Belum lama ini, Susi Pudjiastuti menanggapi perihal peraturan karantina di Indonesia.

Seperti yang diketahui, akhir-akhir ini publik tengah dihebohkan dengan peraturan karantina di Indonesia yang dinilai banyak aturan yang berubah.

Soal karantina yang ada di Indonesia ini, Susi Pudjiastuti merasa bingung dengan aturannya.

Susi Pudjiastuti mempertanyakan soal aturan karantina di Indoneisa yang dinilai tidak jelas.

"Kenapa aturan begitu mudah berubah?' tanya Susi Pudjiastuti dilansir Galajabar dari akun Twitter @susipudjiastuti pada Kamis, 16 Desember 2021.

Baca Juga: WASPADA! Pasien Pertama Varian Omicron di Indonesia Tak Menunjukan Gejala Apa pun, Menkes Wanti-wanti Hal Ini

"1 minggu karantina, berganti jadi 5 hari," tulisnya.

Kemudian tak sampai di situ, aturan kembali berubah lagi. Di mana karantina di Indonesia kemudian bisa dilakukan hanya dengan waktu tiga hari.

"Ini berlaku sd 2 mingguan yang lalu, mulai 3 Desember kembali ke 10 hari," ungkapnya.

Dalam unggahannya, Susi Pudjiastuti menilai bahwa proses karantina merupakan tahap terpenting di masa pandemi Covid-19.

Namun sayangnya, dikatakan Susi Pudjiastuti aturan karantina tersebut justru sering berubah-ubah.

Baca Juga: Sudah Masuk ke Indonesia! Sufmi Dasco Ahmad Minta Pemerintah Ambil Langkah Cepat Atasi Omicron

"Karantina penting tapi begitu mudah berubah," ungkapnya.

Lebih jauh, Susi Pudjiastuti menyebut bahwa dengan banyaknya perubahan karantina tersebut maka memunculkan ketidakpatuhan masyarakat yang tidak patuh akan penerapan karantina.

"Banyak akhirnya tidak patuh. yang patuh merasa tidak adil," ujarnya.***

Editor: Noval Anwari Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x