Arteria Dahlan Akhirnya 'Menyerah' dan Meminta Maaf Kepada Masyarakat Sunda: Saya Siap Menerima Sanksi Partai

- 20 Januari 2022, 18:15 WIB
Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan.
Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan. /Foto: Instagram @sahabatarteriadahlan/

 

GALAJABAR - Pernyataan politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Arteria Dahlan, yang meminta Kajati berbicara Sunda saat rapat untuk diganti, ramai menjadi perbincangan.

Bahkan masyarakat Sunda mendesak Arteria Dahlan untuk segera meminta maaf. Pasalnya, pernyataannya dianggap kontroversial dan memunculkan gejolak khususnya bagi masyarakat Sunda.

Banyak masyarakat Sunda yang mengecam pernyataan Anggota Komisi III DPR RI itu, karena dinilai telah menyakiti hati masyarakat Sunda khususnya.

Arteria Dahlan pun sempat menolak untuk meminta maaf dan meminta kepada mereka yang keberatan dengan pernyataannya untuk melaporkannya ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD).

Baca Juga: Kisah 5 Eksekusi Mati yang Heboh dan Ramai Jadi Perbincangan di Indonesia

Namun akhirnya ia pun meminta maaf kepada masyarakat Sunda, atas kontroversi yang berkembang di tengah masyarakat.

"Saya dengan sungguh-sungguh menyatakan permohonan maaf kepada masyarakat Jawa Barat, khususnya masyarakat Sunda atas pernyataan saya beberapa waktu lalu," ujar Arteria, usai memberikan klarifikasi kepada DPP Partai di kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta, Kamis 20 Januari 2022.

Klarifikasi dan permintaan maaf Arteria disampaikannya saat diterima oleh Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, dan Ketua DPP PDI Perjuangan, Komarudin Watubun.

"Saya menyerahkan sepenuhnya kepada DPP Partai. Sebagai Kader Partai saya siap menerima sanksi yang diberikan Partai," kata Arteria.

Baca Juga: ‘Dukung’ Herry Wirawan Dihukum Mati dan Kebiri Kimia, Menteri PPPA: Telah Sesuai dengan UU

Arteria mengaku mendapat pelajaran dari persoalan ini, untuk ke depannya berbuat lebih baik lagi.

"Saya belajar dari persoalan ini, dan terima kasih atas seluruh kritik yang diberikan ke saya, pastinya akan menjadi masukan bagi saya untuk berbuat lebih baik lagi," ungkapnya.

Pria berkaca mata itu mengatakan dalam klarifikasi, ia berjanji akan lebih efektif dalam berkomunikasi.

"Saya sendiri akan lebih fokus didalam memerjuangkan keadilan bagi masyarakat, khususnya di dalam memerangi mafia narkoba, mafia tanah, mafia tambang, mafia pupuk, mafia pelabuhan/bandara/laut, mafia pangan dan BBM, dan berbagai upaya penegakkan hukum lainnya," terangnya.

"Saya akan lebih bekerja secara silent tetapi mencapai sasaran penegakan hukum. Sekali lagi terima kasih atas semua kritik dan masukan yang diberikan kepada saya," tutup Arteria mengakhiri permintaan maafnya.***

Editor: Ziyan Muhammad Nasyith


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x