80 Persen Biaya IKN dari Non-APBN, Presiden Minta Otorita IKN Lincah dan Fleksibel Dapatkan Sumber Dana

- 15 Maret 2022, 11:38 WIB
Jokowi berkemah di titik nol IKN Nusantara, Senin, 14 Maret 2022.
Jokowi berkemah di titik nol IKN Nusantara, Senin, 14 Maret 2022. /BPMI Setpres/


GALAJABAR - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan sebanyak 80 persen dari total biaya pembangunan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) sebesar Rp466 triliun, akan berasal dari non-Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Oleh sebab itu, Jokowi meminta Otorita IKN dapat bekerja lincah dan fleksibel untuk memperoleh sumber-sumber pendanaan pembangunan ibu kota baru tersebut.

Presiden Jokowi dalam keterangannya mengenai Ibu Kota Nusantara di Youtube Sekretariat Presiden, yang dipantau di Jakarta, Selasa, mengatakan

Baca Juga: Berharap Persib Ukir Prestasi di Liga Indonesia, Umuh: Cinta dan Dukungan untuk Persib Tak Pernah Berkurang

“Semua bisa dilakukan. Saya kira otorita ini fleksibel dan lincah, dan bisa mendapatkan pendanaan dari skema-skema yang ada,” ujar Jokowi Selasa, 15 Maret 2022.

Beberapa sumber pendanaan non-APBN yang dapat dipertimbangkan, antara lain, kata Presiden, seperti Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) atau Public-Private Partnership, investasi swasta, investasi BUMN, atau penerbitan obligasi.

Adapun sebesar 19-20 persen dari total biaya pembangunan IKN sebesar Rp466 triliun akan berasal dari APBN.

Lebih lanjut, Presiden menyampaikan bahwa membangun IKN Nusantara bukanlah pekerjaan yang mudah. Pembangunan IKN Nusantara diperkirakan baru akan rampung dalam 15 sampai 20 tahun mendatang.

Baca Juga: Hadirkan Smartphone Terjangkau dengan Fitur Unggulan, Samsung akan Luncurkan Seri Galaxy A Baru Minggu Ini

"Ini kan sebuah pekerjaan yang raksasa besarnya ini pekerjaan besar sekali dan juga bukan pekerjaan yang mudah ini pekerjaan rumit. Oleh sebab itu memang butuh waktu yang panjang perkiraan kita antara 15 sampai 20 tahun baru bisa diselesaikan," jelas Jokowi.

Halaman:

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x