Network
GALAJABAR - Seorang anggota TNI meninggal dalam kontak tembak senjata dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Titigi, Kabupaten Intan Jaya, Papua.
"Memang benar ada laporan tentang kontak tembak yang mengakibatkan satu anggota TNI dari Yonif 400 Raider meninggal," kata Komandan Korem 173/PVB Brigjen TNI Iwan Setiawan saat dihubungi Jumat 6 November 2020.
Dalam baku tembak itu, juga menyebabkan satu anggota TNI lainnya mengalami luka tembak.
Baca Juga: Suara di Georgia Menjadi Penentu Joe Biden
Secara terpisah, Kapen Kogabwilhan III Kol CZI Gusti Nyoman Suriastawa mengakui adanya insiden tersebut namun belum mengetahui apakah korban sudah dievakuasi atau belum.
"Kami masih menunggu laporan lengkap terkait insiden tersebut termasuk apakah korban sudah dievakuasi atau belum," kata Nyoman Suriastawa dilansir galajabar dari Antara.
Berdasarkan data yang dihimpun kontak tembak antara TNI dengan KKB di Titigi terjadi Jumat sore menyebabkan Pratu Firdaus Kurniawan meninggal akibat luka tembak yang dialaminya.
Baca Juga: Kemunculan Awan Menyerupai UFO Membahayakan Penerbangan
Selain menyebabkan Pratu Firdaus meninggal, kontak tembak tersebut juga mengakibatkan Pratu Arbi Setiawan mengalami luka tembak di bagian kaki kanan.
