Network
GALAJABAR - Kesehatan fisik memang penting untuk kita jaga namun jangan lupa bahwa kesehatan mental juga wajib kita jaga. Kesehatan mental kerap kali kita sepelekan sehingga memberikan efek negatif pada aspek kehidupan.
Beberapa aspek kesehatan mental mencakup kesejahteraan emosional, psikologis dan sosial. Jika kesehatan mental terganggu tak jarang kita bisa merasakan stres, depresi hingga hal lainnya.
Perlu diketahui gangguan kesehatan mental ada banyak jenisnya namun gangguan mental secara umum bisa dikenali ciri-cirinya.
Baca Juga: Wabah Jamur Hitam Mengintai, Argentina Laporkan Kasus Pertama pada Wanita yang Terjangkit Virus Covid-19
Lantas bagaimana ciri-ciri gangguan kesehatan mental pada diri kita? Galajabar telah merangkumnya dari beberapa sumber.
- Merasa putus asa dan tidak berdaya
- Sedih berkepanjangan terkadang dengan sebab yang tak jelas.
- Sensitif atau mudah marah dengan hal-hal kecil.
- Merasa lelah dan tidak mempunyai energi atau mengalami masalah tidur.
- Sulit untuk berkonsentrasi
- Mati rasa dan tidak berempati.
- Menarik diri dari lingkungan sosial dan teman-teman.
- Sering delusi, paranioa hingga halusinasi.
- Sering merasa bingung, khawatir, dan takut.
- Mempunyai perubahan suasana hati yang drastis.
- Meiliki pengalaman buruk yang tak terlupakan.
- Berpikir untuk melukai diri sendiri.
Baca Juga: Tekan Penyebaran Covid-19, Jalan Gandawijaya Kota Cimahi Ditutup Selama Empat Hari
Adapun jika kita merasakan hal di atas, tindakan pertama yang bisa dilakukan seperti berikut ini:
- Hindari konsumsi alkohol dan obat-obatan terlarang.
- Lakukan gaya hidup sehat seperti pola makan sehat, istirahat yang cukup dan lakukan aktivitas fisik.
- Beri jeda atau istirahat pada pekerjaan atau masalah yang sedang dihadapi.
- Lakukan relaksasi pikiran dengan meditasi atau latihan pernapasan.
- Cari dukungan dari teman atau keluarga yang bisa memahami kondisimu saat ini.
Baca Juga: Soal Presiden 3 Periode, Rocky Gerung Singgung Ucapan Jokowi Tentang 'Nanti Saya Akan Tentukan Arah'
- Jika dirasakan hal itu masih membuat mentalmu tak kunjung membaik, kunjungi psikolog atau psikiater agar bisa ditangani dengan baik. (Penulis: Annisa Nur Fadillah )***
