Urwah bertanya kepada Aisyah, “Wahai Ummul Mukminin, apakah yang dikerjakan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tatkala bersamamu (di rumahmu)?” Aisyah menjawab, “Beliau melakukan seperti apa yang dilakukan salah seorang dari kalian jika sedang membantu istrinya. Beliau mengesol sandalnya, menjahit bajunya dan mengangkat air di ember.” (HR Ibnu Hibban).
- Berpenampilan prima di hadapan istri
Bukan hanya istri saja yang perlu menjaga penampilannya di hadapan suami. Bahkan, Rasulullah sudah mencontohkan bahwa beliau selalu menjaga penampilannya di depan istri dan keluarga, yakni dengan bersiwak. Berikut Aisyah, salah satu istri Rasul shallallahu ‘alahi wa sallam menyampaikan pengamatannya,
“Nabi shallallahu ‘alahi wa sallam jika masuk ke rumahnya, hal yang pertama kali beliau lakukan adalah bersiwak.” (HR Muslim)
- Membela istri dan berhusnuzan kepadanya
Seorang suami hendaknya selalu berhusnuzan atau berpikiran positif tentang istrinya. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam melarang suami untuk mencari-cari kesalahan istrinya. Dari Jabir bin Abdillah radhiyallahu ‘anhu, ia berkata,
“Rasulullah shallallahu ‘alihi wa sallam melarang seseorang mendatangi istrinya di malam hari untuk mencari-cari tahu apakah istrinya berkhianat kepadanya atau untuk mencari-cari kesalahannya.” (HR. Muslim)
- Tidak pernah memukul dan menjelek-jelekkan istri
Lelaki sejati tidak akan memukul istrinya semarah apa pun ia kepada pasangannya. Namun, jika seorang istri membangkang kepada suami, maka diperbolehkan memukul dengan pukulan yang tidak menyebabkan cedera dan tidak pula mengenai wajah. Sebagaimana dikatakan oleh Aisyah radhiyallahu ‘anha bahwa beliau bersabda,
“Aku tidaklah pernah sama sekali melihat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memukul pembantu, begitu pula memukul istrinya. Beliau tidaklah pernah memukul sesuatu dengan tangannya kecuali dalam jihad (berperang) di jalan Allah”. (HR. Ahmad)
Nah, itulah 10 perlakuan nabi kepada istrinya pun bisa menjadi renungan dan contoh baik untuk ditiru. Semoga kita semua bisa diberi kekuatan untuk tetap berlaku adil dan selalu menghormati pasangan.***