Wow, di Cirata Bakal Ada PLTS Terapung Terbesar di Asia Tenggara

- 18 Desember 2020, 14:43 WIB
PLTS Terapung Cirata Mulai Dibangun dengan Kapasitas 145 MW Pasok Listrik Pulau Jawa
PLTS Terapung Cirata Mulai Dibangun dengan Kapasitas 145 MW Pasok Listrik Pulau Jawa /Dok. Humas Jabar/



GALAJABAR - Keandalan listrik nasional akan makin kuat karena di Cirata, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, akan dibangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) terapung dengan kapasitas 145 MW.

Proyek PLTS Terapung Cirata dikembangkan secara patungan oleh anak perusahaan PT PLN (Persero), PT Pembangkitan Jawa Bali Investasi (PJBI), dengan anak usaha Mubadala Investment Company, Masdar, yang merupakan perusahaan energi baru dan terbarukan (EBT) berbasis di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA).

Nantinya, dengan produksi listrik 145 MW, PLTS Terapang Cirata bisa menerangi 50 ribu rumah dan mengurangi 200 ribu ton emisi karbondioksida per tahunnya.

Baca Juga: Berpotensi Disalahgunakan, Pemerintah Bakal Atur Lalu Lintas Drone

"Ini merupakan PLTS terapung terbesar di Asia Tenggara. Kami bersama dengan K/L (Kementerian/Lembaga) dan pemerintah daerah terkait akan full support (dukung penuh)," kata Staf Ahli Sektor Investasi Prioritas BKPM Aries Indanarto dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat 18 Desember 2020.

Berdasarkan data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), nilai realisasi investasi yang dilakukan oleh Masdar hingga saat ini baru 1,97 persen dari total rencana investasi sebesar Rp1,8 triliun.  BKPM sendiri menjamin akan mengawal proyek pembangunannya.

"Dengan dikawal bersama, harapannya angka realisasi investasi yang dilakukan dapat meningkat secara signifikan. Selama ini komunikasi dan koordinasi antara berbagai pihak juga berlangsung baik, sehingga izin-izin yang dibutuhkan oleh PLTS Cirata dapat diterbitkan," kata Aries seperti dilansir Antara.

Baca Juga: Resmi, Olimpiade Tokyo 2020 Ditunda

CEO Masdar Mohammed Jameel Al Ramahi menyampaikan bahwa pihaknya memilih Indonesia karena ingin tumbuh di Asia dari Indonesia.

"Ini merupakan milestone (tonggak) bagi perusahaan kami yang menandai ekspansi Masdar di kawasan ini," papar Ramahi.

Direktur Mega Proyek PLN Ikhsan Assad menambahkan bahwa PLTS Cirata akan menyumbang 23 persen kontribusi bauran energi nasional dari sektor Energi Baru Terbarukan (EBT) pada 2025.

"Maka dari itu PLN mendukung penuh target tersebut, dengan salah satunya meluncurkan Program Green Transformation yang terdiri dari berbagai pengembangan pembangkit EBT, pengembangan program Green Booster serta pengembangan pembangkit-pembangkit EBT berskala besar," ungkapnya.

Baca Juga: Tips Sederhana Memilih Produk Halal, Dari Logo Hingga Kandungannya

Proyek PLTS Terapung di Cirata, resmi mulai dibangun ditandai dengan penandatanganan Shareholder Agreement dan prosesi peluncuran floater di waduk Cirata, Jawa Barat, Kamis (17/12).

Proyek tersebut merupakan pelaksanaan dari salah satu kesepakatan bisnis yang ditandatangani pada saat kunjungan Presiden RI Joko Widodo ke Abu Dhabi pada 12 Januari 2020 lalu.

Peresmian yang dilakukan oleh PT PJB Masdar Solar Energi (PMSE) menjadi bagian dari rangkaian kegiatan Indonesia-UAE Week yang digelar oleh KBRI Abu Dhabi pada tanggal 15-21 Desember 2020.**

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x