Moeldoko Akan Tempuh ‘Jalan Tikus’ untuk Kudeta AHY, Politisi Demokrat: Semoga Allah Beri Kemenangan Untuk AHY

- 18 April 2021, 14:36 WIB
Moeldoko Akan Tempuh ‘Jalan Tikus’ untuk Kudeta AHY, Politisi Demokrat: Semoga Allah Beri Kemenangan Untuk AHY /Instagram/@dr_moeldoko
Moeldoko Akan Tempuh ‘Jalan Tikus’ untuk Kudeta AHY, Politisi Demokrat: Semoga Allah Beri Kemenangan Untuk AHY /Instagram/@dr_moeldoko /

GALAJABAR - Politisi Partai Demokrat, Samsul Bahara mengaku terkejut setelah mendengar kabar perihal manuver politik terbaru Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko yang ingin menjatuhkan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dari jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Demokrat.

Samsul berharap semoga Allah SWT senantiasa memberikan perlindungan kepada Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) beserta seluruh kader yang berada di bawah kepemimpinannya.

Menurutnya, Partai Demokrat kubu AHY merupakan Partai Demokrat yang sah di mata hukum karena hasil Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang telah resmi ditolak oleh Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly.

Baca Juga: 6 Fakta Mengejutkan Zhongli, Sang Archon Geo di Genshin Impact

Perlu diketahui, penolakan hasil KLB tersebut disebabkan oleh ketidaklengkapan berkas yang diberikan kubu Moeldoko ke Kemenkumham.

“Semoga Allah SWT memberi kemenangan lahir dan batin untuk Demokrat yang legal yang dipimpin AHY,” tulis Samsul Bahara yang dikutip Galajabar dari akun Twitternya, @bahara_samsul, Minggu 18 April 2021.

Sebelumnya telah diberitakan, Moeldoko memiliki rencana untuk menggulingkan AHY dengan menggunakan “jalan tikus”.

Baca Juga: Ikatan Cinta 18 April 2021 Anti Kapok, Al Lagi-lagi Bongkar Makam Roy, Ibu Rosa Menyaksikannya!

Jalan tikus yang dimaksud Moeldoko adalah dengan menggugat keputusan Menkumham yang menolak hasil KLB di Deli Serdang ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).

Menanggapi hal tersebut, pengamat politik, Aam menyebut, manuver ini telah menunjukkan sikap Moeldoko yang tidak memiliki tenggang rasa. Menurutnya, sikap tersebut selalu hadir pada diri seorang pengkhianat.

Selain itu, Aam menilai, jalan tikus yang akan ditempuh  Moeldoko akan berujung dengan jalan buntu.

Baca Juga: Ekonom Senior Protes ke Jokowi Soal Pekerja China, Refly : Mendukung Prabowo – Sandi itu ‘Bodoh’

Menurutnya, gugatan yang akan dilayangkan Moeldoko ke PTUN tidak memiliki dasar hukum yang kuat. Kemudian Aam menyebut, KLB tersebut merupakan KLB yang “kaleng-kaleng”.

Selain itu, hal tersebut juga dapat menjadi pukulan maut bagi Moeldoko. Menurutnya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) merupakan sosok yang memiliki andil besar dalam karier Moeldoko di dunia kemiliteran.

Di sisi lain, solidnya kepengurusan Partai Demokrat di bawah kepemimpinan AHY juga menjadi salah satu faktor yang menyebabkan gugatan Moeldoko ke PTUN akan berujung dengan kegagalan.

Baca Juga: Laporkan Akun Youtube yang Menghina Agama Islam, Ketua MUI: Orang itu Memang Arogan, Sombong, dan Keterlaluan

Oleh karena itu, Aam berharap semoga hal tersebut dapat didukung dengan kuatnya sistem demokrasi di Indonesia. Aam pun yakin jika PTUN tidak akan mudah disogok dengan uang dan kekuasaan. (Penulis: Dharma Anggara)***

Editor: Noval Anwari Faiz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x