Network
GALAJABAR - Belum lama ini, Koordinator PPKM Darurat Luhut Binsar Pandjaitan kembali berikan pernyataan soal perkembangan Covid-19 di Indonesia.
Luhut menyebutkan bahwa penanganan Covid-19 di Indonesia saat ini masih sangat-sangat terkendali.
Hal itu disampaikan Luhut melalui keterangan pers rapat terbatas terkait pelaksanaan PPKM Darurat secara virtual pada Senin, 12 Juli 2021.
Baca Juga: Liam Payne Umumkan Namanya Masuk Line Up Showcase, Seketika Marion Jola Jadi Trending Topic
"Jadi kalau ada yang berbicara bahwa tidak terkendali keadaannya, sangat-sangat terkendali. Jadi yang bicara tidak terkendali itu bisa datang ke saya nanti saya tunjukin ke mukanya bahwa kita terkendali," kata Luhut dalam keterangan resminya.
Menanggapi hal itu, pakar komunikasi politik Hendri Satrio menyindir cara berkomunikasi Luhut ke rakyat.
Melalui cuitan di akun Twitter pribadinya, Hendri mengatakan ingin berbagi ilmu soal komunikasi yang baik dengan rakyat.
"Jadi kalau ada yang berbicara bahwa tidak terkendali keadaannya, sangat-sangat terkendali. Jadi yang bicara tidak terkendali itu bisa datang ke saya nanti saya tunjukin ke mukanya bahwa kita terkendali," kata Luhut dalam keterangan resminya.
Menanggapi hal itu, pakar komunikasi politik Hendri Satrio menyindir cara berkomunikasi Luhut ke rakyat.
Melalui cuitan di akun Twitter pribadinya, Hendri mengatakan ingin berbagi ilmu soal komunikasi yang baik dengan rakyat.
Baca Juga: Wajib Dicoba! Intip 5 Sate Paling Legendaris di Kota Bandung dengan Harga yang Ramah di Kantong
"Pak Luhut, saya mau deh sharing ke Bapak tentang how komunikasi dengan Rakyat," cuit Hendri dikutip galajabar, Selasa, 13 Juli 2021.
"pake cara menyejukkan tanpa show off bahwa Bapak Pejabat yang sangat berkuasa," sambungnya.
Melalui cuitannya, Hendri menyinggung soal komunikasi arogansi yang digunakan Luhut saat menyampaikan soal Covid-19.
"Jadi bukan komunikasi arogansi. Gak kok, nanti abis sharing saya gak usah disiapin kursi komisaris, beneran deh," ujarnya.
"Pak Luhut, saya mau deh sharing ke Bapak tentang how komunikasi dengan Rakyat," cuit Hendri dikutip galajabar, Selasa, 13 Juli 2021.
"pake cara menyejukkan tanpa show off bahwa Bapak Pejabat yang sangat berkuasa," sambungnya.
Melalui cuitannya, Hendri menyinggung soal komunikasi arogansi yang digunakan Luhut saat menyampaikan soal Covid-19.
"Jadi bukan komunikasi arogansi. Gak kok, nanti abis sharing saya gak usah disiapin kursi komisaris, beneran deh," ujarnya.
Baca Juga: Densus Bakal Periksa Habib Rizieq Soal Terorisme yang Jerat Munarman, Tokoh Papua: Pak HRS yang Terus Diincar
Sebelumnya, Luhut juga sempat menyampaikan bahwa seluruh program penanganan Covid-19 sudah dilaksanakan dengan baik.
"Saya berkali-kali sampaikan kita punya banyak masalah dan ini masalah kita perbaiki dengan tertib. Karena tim, saya ulangi tim bekerja sangat kompak," ujarnya.***
Sebelumnya, Luhut juga sempat menyampaikan bahwa seluruh program penanganan Covid-19 sudah dilaksanakan dengan baik.
"Saya berkali-kali sampaikan kita punya banyak masalah dan ini masalah kita perbaiki dengan tertib. Karena tim, saya ulangi tim bekerja sangat kompak," ujarnya.***
