Network
GALAJABAR – Kasus Covid-19 masih terus meninggi meski Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat telah berlangsung 2 pekan.
Hal ini juga diakui oleh Dewan Pakar Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI), Hermawan Saputra.
Dia menyatakan, kasus positif Covid-19 akan terus bertambah, bahkan memecahkan rekor baru dalam beberapa hari ke depan.
“Jadi kalau ditanya apakah besok lusa dan seterusnya anak naik? Kalau dilihat secara epidemiologis kasus akan terus naik dan akan memecahkan rekor-rekor lagi,” tuturnya dalam sebuah diskusi, Sabtu, 17 Juli 2021.
Baca Juga: Terungkap! Sebelum Dibatalkan, Ternyata ini Alasan Pemerintah Hendak Berlakukan Program Vaksinasi Berbayar
Pakar ini berpendapat, pihak yang mengklaim kebijakan sudah efektif hanya melihat mobilitas masyarakat yang berkurang.
Penularan akan tetap terjadi karena pembatasan tidak dilakukan secara keseluruhan. Seperti diketahui, kebijakan PPKM Darurat hanya berfokus di Pulau Jawa dan Bali.
“PPKM tidak memutus mata rantai penularan Covid-19, karena tidak mungkin dengan membatasi mobilitas. Kalau melandaikan iya,” pungkasnya.
Melihat hal tersebut, warganet pun mulai mengomentari kebijakan PPKM Darurat hingga tagar #SalahLangkahPPKMDarurat menjadi trending topic.
Baca Juga: Sebelum Diperpanjang, Puan Maharani Desak Pemerintah Transparan Soal Evaluasi PPKM Darurat ke Masyarakat
“Ini yg bicara pakar. Apa lagi orang awam. Inti nya PPKM tidak akan merubah apa pun, malah rakyat akan makin benci. Cuma kesadaran msing2 bahwasan nya virus corona memang ada. Tapi jngan lantas kebijkan nya melukai rakyat. #badaipastiberlalu #SalahLangkahPPKMDarurat,” tulis @Anmexxx.
“Janji-janji penanganan Corona sekadar pemanis. Setahun lebih berlalu, gelombang tsunami Covid-19 justru makin menggebu. #SalahLangkahPPKMDarurat,” tulis @Gtraxxx.
“Dg adanya COVID-19, kita bisa melihat mana yang mengayomi masyarakat dan mana yang mendzholimi masyarakat #SalahLangkahPPKMDarurat,” tulis @Vgxxx.
Serta masih banyak lagi cuitan lainnya.***
