Mantan Pegiat ICW Sebut Kritik di Era Orba Tak Pernah Dilaporkan ke Aparat Hukum, Gus Umar: Suka Ngawur!

- 21 Agustus 2021, 09:37 WIB
Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Umar Hasibuan atau Gus Umar pertanyakan Megawati tak menangis saat banyak rakyat meninggal karena Covid
Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Umar Hasibuan atau Gus Umar pertanyakan Megawati tak menangis saat banyak rakyat meninggal karena Covid /Foto: Instagram @umar_hasibuan70/



GALAJABAR – Tokoh Nahdlatul Ulama (NU), Umar Hasibuan atau Gus Umar turut menanggapi cuitan aktivis antikorupsi, Emerson Yuntho terkait kritik di era pemerintahan Soeharto.

Gus Umar mengaku heran dengan pernyataan Emerson Yuntho yang terkesan ngawur sejak tidak bekerja di Indonesia Corruption Watch (ICW).

“Sejak gak di ICW lambemu suka ngawur dan sok bijak,” ujar Gus Umar melalui akun Twitternya, seperti dikutip Galamedia, Sabtu, 21 Agustus 2021.

Lantas, Gus Umar pun langsung menyinggung soal pasal di Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).

“Jadi kau membenarkan orang dilaporkan dengan pasal UU ITE?,” tanya Gus Umar kepada pria yang akrab disapa Buya Eson itu.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 21 Agustus 2021: Sidang Putusan Digelar, Al Datangkan Satu Saksi Terakhir

Sebelumnya, Emerson telah menyampaikan bahwa kritik sekeras dan sejahat apapun di era Soeharto itu tidak pernah dilaporkan atau diperiksa aparat hukum.

“Zaman Soeharto, kritik pemerintah sekeras dan sejahat apapun tidak pernah dilaporkan atau diperiksa aparat hukum,” cuitnya, Jumat, 20 Agustus 2021.

Di sisi lain, ia juga turut menyinggung soal pendekatan aparat hukum di era Soeharto.

“Pendekatan aparatnya sangat persuasif, tidak gaduh, dan kadang Door to Door,” tegasnya.

Sontak, cuitan keduanya pun menuai komentar dari netizen Twitter.

Baca Juga: Sedih Jokowi Dihujat, Megawati: Bapak yang Tegar!

“Hahahaha sa ae bang,” balas akun @Akaxx.

“Bukannya tak ada bedanya dengan anda, Umar?,” balas akun @aryxxx. ***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x