Network
GALAJABAR - Politisi Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya minta pemerintah memberi perhatian khusus ke Papua usai empat anggota TNI gugur dalam serangan KKB.
Diketahui, salah satu pos Koramil di Kampung Kisor, Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Papua Barat diserang kelompok kriminal bersenjata.
Kejadian tersebut terjadi pada Kamis, 2 September 2021 dini hari. Penyerangan itu mengakibatkan empat anggota TNI tewas.
Baca Juga: Netizen Kompak Suarakan 'Boikot Saipul Jamil', Inul Daratista Pasang Badan: Gue Gak Suka, Biarkan Dia Eksis!
Adapun empat orang anggota TNI yang dinyatakan gugur yaitu Serda Amrosius, Praka Dirham, Pratu Zul Ansari dan Lettu Chb Dirman.
Sementara dua anggota lainnya yaitu Sertu Juliano dan Pratu Ikbal mengalami luka berat dan harus mendapatkan perawatan khusus di rumah sakit.
Menanggapi hal tersebut, Mustofa Nahrawadaya meminta agar pemerintah fokus mengurusi Papua bukan isu Taliban.
Hal tersebut disampaikannya melalui cuitan di akun Twitternya @TofaTofa_id, Jumat, 3 September 2021.
Baca Juga: OST Drakor yang Dibintangi Gong Yoo, Song Hye Kyo hingga IU Sukses Bikin Baper
"Empat (4) TNI Gugur di Papua oleh serangan brutal teroris. Masihkan Pemerintah tetap akan ngurusi isu Taliban?" cuitnya dikutip galajabar, Sabtu, 4 September 2021.
Lebih lanjut, Mustofa meminta agar pemerintah berubah karena takut kejadian seperti ini akan semakin parah.
"Tolong berubah doong. Sekali ini aja. Segera peduli dan fokus ke Papua," sambungnya.
Melalui cuitannya itu juga dia menyinggung soal Buzzer dan minta pemerintah agar tak mengurusi isu Taliban yang selama ini digembar-gembor oleh Buzzer.
Baca Juga: RI Diminta Tak Buru-Buru Jalin Hubungan dengan Taliban, Jimly Asshiddiqie: Memang Tidak Perlu!
"Biarkan Taliban ngurus negerinya sendiri. Cukup para #buzzzeRp aja yang ngebully Taliban.
Kejadian ini bukan hanya sekali yang terjadi di Papua. Beberapa waktu lalu kelompok kriminal bersenjata ini menewaskan Kepala BIN Papua, Brigjen TNI Putu Danny Karya Nugraha.***
