Anwar Abbas Trending Gegara Minta Indonesia Dibubarkan? Begini Penjelasannya

- 18 November 2021, 18:41 WIB
Wakil Ketua MUI Anwar Abbas  /ANTARA/
Wakil Ketua MUI Anwar Abbas /ANTARA/ /
GALAJABAR - Wakil Ketua Umum MUI, Anwar Abbas mendapat kecaman dari banyak pihak sehingga namanya mendadak trending topik di media sosial Twitter.

Warganet ramai-ramai mengecam dan menuding Anwar Abbas telah membuat pernyataan yang menjengkelkan yaitu soal meminta bubar Republik Indonesia.

Padahal jika diteliti lebih jauh, pernyataan Anwar Abbas itu hanya sekedar analogi yang gagal dipahami oleh sebagian warganet.

Baca Juga: Moeldoko Diusir Massa Aksi di Semarang, Demokrat: Mereka ‘Alergi’ Dihampiri Begal Partai

Hal itu bermula saat Anwar Abbas menanggapi seruan pihak-pihak tak bertanggung jawab yang meminta MUI dibubarkan.

Ia mempertanyakan maksud, tujuan, dan atas dasar apa pihak-pihak tersebut terus-terusan mendesak pembubaran MUI.

"Atas dasar apa mereka minta supaya MUI dibubarkan," kata Anwar Abbas, dikutip galajabar dari channel Youtube Realita TV, Kamis 18 November 2021.

Baca Juga: Hssil Swab Test PCR Secara Acak, Guru SMP di Kota Cimahi Positif Covid-19

Anwar Abbas mengatakan bahwa desakan pembubaran MUI itu tidak perlu dilakukan, apalagi hal itu muncul hanya karena ada salah satu anggota MUI yang terlibat ke dalam jaringan kelompok teroris JI.

Menurutnya, masyarakat seharusnya mencari tahu terlebih dahulu terkait apa itu JI dan tidak langsung memukul rata MUI terlibat.

Seperti contohnya, ia memiliki dugaan bahwa JI itu merupakan sebuah kelompok yang bertentangan dengan Pancasila.

Baca Juga: Hari Pertama Jadi Pejabat, Luna Maya Langsung Blusukan Bareng Warga di Kemang

"Oh karena di MUI ada satu orang yang namanya Zain An-Najah yang terlibat JI, timbul pertanyaan JI itu apa, mungkin jawabannya JI itu sebuah kelompok yang ideologinya bertentangan dengan pancasila. Itu dugaan saya ya," terangnya.

Lebih lanjut, Anwar Abbas menyentil pihak-pihak yang mendesak pembubaran MUI itu dengan satu contoh..

Ia memberikan contoh akan meminta Republik Indonesia dibubarkan, apabila masih ada pihak-pihak yang mendesak pembubaran MUI hanya karena satu anggota yang terlibat dengan JI.

Baca Juga: Ladies, Ingin Miss V mu Tetap Sehat dan Harum? Hindari 7 Makanan dan Minuman Ini

"Kalau begitu, kalau misalnya atas dasar itu mereka minta dibubarkan, maka saya minta Republik Indonesia dibubarkan," tegasnya.

Anwar Abbas kembali mempertegas bahwa adanya anggota MUI yang terlibat ke dalam kelompok teroris JI bukanlah dasar untuk mendesak pembubaran MUI.

Ia justru menyinggung kelompok teroris JI yang disebutnya juga merupakan rakyat Indonesia, serta masih banyaknya orang-orang yang mengembangkan paham di luar Pancasila.

Baca Juga: Parah! 31 Ribu ASN Telah Terima Bansos Kemensos, Mensos Risma: Setelah Dicek Betul ASN

"Atas dasar apa? Karena JI adalah rakyat Indonesia kan ya. Dan di Indonesia banyak sekali orang yang mengembangkan paham yang bertentangan dengan Pancasila, tanpa harus menyebut nama," tuturnya.

Salah satu yang disorot Anwar Abbas terkait orang-orang yang mengembangkan paham bertentangan dengan pancasila adalah salah seorang ketua umum partai politik.

Anwar Abbas menyampaikan bahwa sang ketua umum partai politik itu pernah menyatakan bahwa Indonesia tidak menggunakan sistem ekonomi pancasila, melainkan sistem ekonomi liberalisme dan kapitalisme.

Baca Juga: Jarang Diketahui! Ternyata Ini 4 Kandungan Buah Pisang bagi Kesehatan, Salah Satunya Pembangkit Rasa Bahagia

Pernyataan sang ketua umum partai politik itu pun membuat Anwar Abbas meyakini bahwa sistem ekonomi liberalisme dan kapitalisme itu sangat bertentangan dengan sistem ekonomi pancasila dan UUD 1945.

Maka dari itu apabila mengikuti logika sang ketua umum partai politik itu, Anwar Abbas menilai bahwa Indonesia memang patut dibubarkan.

"Kalau mengikuti logika mereka kalau gitu negeri ini patut sekali dibubarkan," ucapnya.

Kendati demikian, Anwar Abbas mengakui bahwa dirinya tidak mau apabila negara Indonesia sampai dibubarkan.

Baca Juga: MERINDING! Seorang Warga Hilang Misterius di Cadas Pangeran, Diduga Sempat Mengirim Pesan Minta Tolong

Hal itu dikarenakan semua pihak sudah menyepakati bahwa falsafah bangsa Indonesia itu adalah pancasila dan dasar hukum UUD 1945.

"Pertanyaan mau nggak penerapan negeri ini dibubarkan? Nggak mau dong saya, oleh karena itu saya hanya mengikuti logika mereka yang meminta supaya MUI dibubarkan" pungkasnya.***

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x