Pimpinan Komisi III DPR: Mestinya BNPT Tak Berikan Polemik Baru Terhadap Umat Islam

- 9 Maret 2022, 19:28 WIB
Ini 5 Ciri-ciri Penceramah Radikal Menurut BNPT
Ini 5 Ciri-ciri Penceramah Radikal Menurut BNPT /BNPT/

GALAJABAR– Lima ciri penceramah radikal yang disampaikan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dinilai blunder oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Penilaian tersebut disebutkan langsung Sekretaris Jenderal (Sekjen) MUI, Amirsyah Tambunan.

Wakil Ketua Komisi III DPR, Pangeran Khaerul juga menyayangkan pernyataan dari BNPT tersebut.

Baca Juga: Wakasad Mayjen TNI Agus Subiyanto Pantau Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 di RS Dustira

Seharusnya, kata dia, BNPT tidak mengeluarkan pernyataan yang seolah menyudutkan umat Islam di Indonesia.

Apalagi isu yang dibahas adalah isu radikalisme yang telah dikecam keras oleh MUI. Diketahui, MUI juga mengecam keras pernyataan  Kepala BNPT, Komjen Boy Rafli Amar dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR RI, Selasa, 25 Januari 2022.

Saat itu, Boy Rafli menyebutkan ada sekitar 198 pondok pesantren yang terafiliasi jaringan terorisme.

Baca Juga: Refly Harun Sebut Negara Lebih Takut ke Radikal Ketimbang Korupsi, Teddy Gusnaidi: Ngawur

“Dua kali reaksi keras MUI atas pernyataan dari BNPT ini, menurut saya tidak sepatutnya terjadi. BNPT mestinya tidak lagi terkesan memberikan polemik baru terhadap umat Islam khususnya dengan isu radikalisme itu,” ujar Khaerul kepada wartawan Rabu, 9 Maret 2022.

Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) ini melanjutkan bahwa apa yang disampaikan BNPT kurang pas. Bahkan, malah memicu keributan serta keresahan bagi umat Islam.

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x