GALAJABAR - Kamu mungkin sudah tidak asing lagi dengan pekerjaan digital marketing? Di abad 21 memang menjadi salah satu era revolusi digital dimana banyak orang menggunakan sarana internet sebagai salah satu langkah inovatif dalam hal penjualan dan perdagangan.
Hal ini menuntut para marketing profesional harus sekali lagi belajar menjadi seorang digital marketing dan harus belajar dari nol lagi.
Supaya kamu tidak ketinggalan dengan profesi digital marketing lainnya, mulai saat ini kamu harus mempersiapkan fundamental marketing kamu, sehingga jika ingin menjadi seorang digital marketing, sudah siap karena kamu telah mempelajari ilmu fundamental dan soft skill dari perkerjaan digital marketing ini.
Memang berkat teknologi yang berkembang pesat, Pekerjaan Digital Marketing kini menjelma menjadi profesi yang banyak dicari.
Sebenarnya, apakah pekerjaan Digital Marketing itu? dan mengapa setidaknya kamu harus mengetahui dan bahkan tak ada salahnya untuk mempelajarinya. Simak selengkapnya, disini!
Pekerjaan Digital Marketing? Apa itu Digital Marketing?
Seperti yang sudah kita bicarakan di atas, perkembangan teknologi menjadi suatu faktor berkembangnya Digital Marketing saat ini. Dimana, konsumen tak lagi hanya dapat berbelanja secara konvensional, seperti bertatap muka dan mengunjungi gerai (offline).
Baca Juga: Matcha atau Greentea? Jangan Asal Seruput, Kenali Perbedaan dan Khasiat Keduanya di Sini...
Namun, kini mereka pun dapat melakukannya bahkan langsung dari genggaman gadgetnya. Untuk menjangkau para konsumen di dunia online inilah proses Digital Marketing mutlak diperlukan.
Lantas, apa sebenarnya pengertian Digital Marketing?. Secara garis besar, Digital Marketing adalah suatu proses / usaha untuk mempromosikan produk / layanan dengan menggunakan media digital (elektronik), agar dapat menjangkau konsumen secara real time, personal dan relevan.
Apasih tugas utama pekerjaan Digital Marketing itu?
Nah, setelah memahami secara garis besar mengenai pengertian Digital Marketing, kemudian apasih pekerjaan Digital Marketing itu?
Pekerjaan Digital Marketing sendiri memiliki berbagai proses dan teknik yang kompleks. Tak heran, jika pekerjaan ini mampu meraup untung berlimpah dan banyak dicari saat ini.
Secara garis besar, pekerjaan Digital Marketing bertanggung jawab terhadap segala sesuatu yang berkaitan dengan pemasaran dan branding produknya secara digital (online). Seperti Search Engine Optimization (SEO), Search Engine Marketing, Social Media, Content Marketing, Email Marketing, Video Marketing, dll.
Beberapa contoh teknik pemasaran yang termasuk dalam digital marketing:
Search Engine Optimization, Teknik digital marketing dengan memanfaatkan hasil pencarian search engine untuk pemasaran.
Email Marketing, Teknik pemasaran dengan memanfaatkan media email untuk melakukan pemasaran.
Periklanan online, Teknik pemasaran dengan memanfaatkan periklanan online seperti Facebook ads, Google ads, Instagram ads, dll.
Video Tron, Teknik pemasaran digital dengan memanfaatkan Billboard elektronik.
Iklan televisi & radio, Teknik digital marketing dengan cara beriklan di televisi & radio.
Orang yang menangani segala macam kebutuhan Digital Marketing tersebut dapat disebut juga sebagai seorang Digital Marketing Manager atau Digital Marketing Specialist.
Lalu, apa saja pembagian jobdesc pekerjaan Digital Marketing yang sering digunakan?
Secara garis besar, orang yang menangani pekerjaan Digital Marketing memang dapat disebut sebagai seorang Digital Marketing Manager atau Digital Marketing Specialist. Namun, ada beberapa jobdesc digital marketer yang akan sering kita temui, antara lain.
Digital Strategist adalah seorang yang bertugas untuk memikirkan dan mengkonsep ide campaign marketing di ranah digital secara keseluruhan.
Baca Juga: Biar Enggak Kena Tipu, Yuk Kita Mengenali Istilah-istilah dalam Transaksi Jual Beli Burung
Social Media Strategist adalah seorang yang bertugas untuk mengkonsep dan merancang distribusi content campaign marketing di social media.
Social Media Specialist adalah seorang yang bertugas untuk memelihara dan meningkatkan engangement penggemar dan pelanggan produk melalui penyampaian content di social media.
SEO Specialist adalah seorang yang bertugas untuk mengoptimasi dan meningkatkan ranking website bisnis atau produk di search engine.
Apa yang harus kita lakukan dan pelajari agar menjadi Digital Marketing?
Setelah memahami apa pekerjaan Digital Marketing, pembagian tugas dan jobdesc didalamnya. Kemudian, bagaimana jika kita tertarik untuk bergelut di dunia Digital Marketing? apa saja yang harus kita lakukan untuk menjadi digital marketer?.
Untuk bergelut di bidang Digital Marketing, paling tidak, Kita mempunyai beberapa skill dasar yang harus kita miliki.
Selain skill dasar yang harus kita pelajari, tak ketinggalan sertifikasi Digital Marketing pun tak boleh ketinggalan.
Karena, dewasa ini sertifikasi Digital Marketing dibutuhkan sebagai pengakuan kompetensi Digital Marketing yang kita miliki. Juga, untuk menunjang karir Digital Marketing yang sedang kita geluti.
Tak ketinggalan, sebagai seorang Digital Marketing, kita juga harus menguasai berbagai tools Digital Marketing dasar yang akan membantu pekerjaan kita.
Cara Memulai Pekerjaan Digital Marketing
Sesuai penjelasan diatas, bahwa digital memiliki penjabaran yang cukup luas. Kamu membutuhkan teknik dan resource yang harus kamu pahami untuk menentukan bagaimana pemasaran secara digital dapat berjalan dengan baik.
Kamu juga perlu mempunyai aset digital, Aset digital sangat penting untuk memulai pekerjaan sebagai seorang digital marketer. Apa saja aset digital yang harus dimiliki seorang digital matketer dan harus dioptimalkan?
1. Website
Website merupakan hal yang cukup penting bagi seorang digital marketer. Website berfungsi sebagai media penunjang untuk menjadi seorang digital marketer.
Selain dijadikan sebagai informasi mengenai penjelasan produk, Website juga bisa dijadikan sebagai blog artikel yang akan menarik calon pelanggan kamu. Kamu juga bisa memanfaatkan website untuk media kamu beriklan produk kamu nanti.
2. Akun Media Sosial
Akun media sosial juga sangat penting dalam pekerjaan digital marketing. Kamu bisa memanfaatkan sosial media untuk memposting tentang produk dan mempromosikannya.
Kamu juga bisa memanfaatkan sosial media untuk melakukan promosi dengan menggunakan fitur beriklan seperti; Facebook Ads, Instagram Ads, Twitter Ads, dll.
3. Identitas brand (logo)
Identitas brand atau Logo sangat penting bagi seorang digital marketer, Logo dan brand berfungsi merepresentasikan identitas sebuah perusahaan atau produk dimata konsumen.
Dengan membangun sebuah brand kamu bisa lebih mudah dalam melakukan digital marketing. Sebuah brand atau identitas yang baik akan lebih mudah dalam menemukan konsumen, bahkan bisa saja para konsumen yang mencari kita.
4. Jejak online (review/feedback)
Profil usaha kamu harus mempunyai rating dan review yang baik dari para pelanggan. Karena hal tersebut juga menjadi salah satu tanda bahwa citra brand yang kamu miliki bagus atau tidak di dunia maya.
Sesuai penjelasan diatas, Review atau feedback merupakan hal yang sangat penting dan menjadi salahsatu nilai dalam menciptakan sebuah brand bagi seorang digital marketer.
Nah, itu dia serba – serbi pekerjaan Digital Marketing untuk kamu yang tertarik bergelut di bidang ini. Sekarang, apakah kamu siap untuk menjadi seorang Digital Marketing kamul?
#berbagai sumber