Percepat Penyelesaian Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, PT KCIC Gunakan Mesin Peluncur Gelagar

- 24 Agustus 2021, 18:50 WIB
PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mengerahkan mesin peluncur gelagar (Girder Launcher) berjenis Through-Tunnel Box Girder Erecting Machine
PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mengerahkan mesin peluncur gelagar (Girder Launcher) berjenis Through-Tunnel Box Girder Erecting Machine /Humas PT KCIC/

"Peluncur gelagar jenis ini, membuat pemasangan girder box di dalam terowongan pada trase Kereta Cepat Jakarta-Bandung lebih cepat dan efisien jika dibandingkan cara lama dengan memasang penyangga di bawahnya, yang umum dilakukan dalam pembangunan jembatan tol," tuturnya.

Baca Juga: 5 Negara Paling Maju di Dunia, Nomor 1 Tak Disangka-sangka! Apakah Indonesia Bisa Mengikuti?

Terlebih, proyek KCJB memiliki 13 terowongan di sepanjang trasenya. Di samping itu, penggunakan peluncur gelagar ini juga lebih ramah lalu lintas.

"Karena biasanya girder dibawa melalui jalan raya kemudian dinaikkan untuk dipasang. Namun dengan teknologi yang dimiliki peluncur gelagar ini, girder bisa langsung dinaikkan untuk kemudian
dipasang. Sehingga proses pemasangan relative tidak mengganggu arus lalu lintas di sekitarnya," ujar Mirza.

Di samping fiturnya yang lebih fleksibel, peluncur gelagar jenis ini memiliki dimensi yang kompatibel dan mampu menyesuaikan dengan ukuran terowongan. Hal ini membuat pengerjaan konstruksi khususnya pemasangan box gelagar menjadi lebih efektif dan efisien.

Baca Juga: Pemerintah Taiwan Tuai Kecaman Setelah Musnahkan Lebih dari 150 Ekor Kucing Selundupan

Mirza mengungkapkan hingga pertengahan Agustus, progres proyek Kereta Cepat Jakarta￾Bandung sudah mencapai 77,92 persen. Pada awal Agustus, lanjut dia, terowongan 8 dan 10 yang berada di Kabupaten Bandung Barat berhasil ditembus.

"Pencapaian ini merupakan suatu hal yang luar biasa karena pembangunan kedua terowongan tersebut memiliki tekstur geografis yang cukup tinggi. Selain itu, dengan tembusnya terowongan 8 dan 10, artinya tinggal tiga lagi terowongan yang saat ini masih dalam proses penyelesaian untuk bisa tembus," katanya

Terowongan 10 memiliki panjang 1.230 meter dan berlokasi di Sukatani, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat. Tunnel ini berhasil ditembus pada 6 Agustus 2021.

Baca Juga: Hakim Sebut Keringanan Vonis Juliari karena Dibully, Tokoh Papua: Keluarga HRS Dihina Tidak Jadi Pertimbangan

Halaman:

Editor: Dicky Mawardi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x